Pasar menghadapi sinyal yang saling bertentangan dalam beberapa pekan, terjebak di antara perlambatan permintaan global dan harapan pelonggaran kebijakan di AS.
CGS International Sekuritas Indonesia memaparkan, melemahnya Bursa Wall Street seiring munculnya kekhawatiran investor terhadap prospek ekonomi Amerika Serikat diprediksi akan menjadi sentimen negatif di pasar.
Sementara itu, data pertumbuhan ekonomi Kuartal II–2025 Indonesia yang lebih baik dari konsensus, aksi beli investor asing dan naiknya harga beberapa komoditas berpeluang menjadi sentimen positif untuk IHSG.
“IHSG diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung menguat dengan kisaran support 7.460–7.405 dan resist 7.570–7.625,” analisis CGS International Sekuritas Indonesia pagi ini.
Saham-saham yang direkomendasikan CGS International Sekuritas Indonesia antara lain saham LSIP, UNVR, HEAL, SMRA, BRIS, dan saham GOTO dengan keseluruhannya dengan rating Buy.
Senada, Phintraco Sekuritas menilai, secara teknikal, indikator Stochastic RSI mendekati area oversold dan volume beli mengalami kenaikan. Namun indikator MACD masih berpotensi mengalami death cross.
“Sehingga diperkirakan IHSG berpotensi uji resistance 7.550–7.580, meski masih dibayangi risiko profit taking,” sebut riset Phintraco.
Saham-saham pilihan Phintraco untuk hari ini adalah BMRI, BRIS, BBTN, SSIA, dan CLEO.
Kemudian MNC Sekuritas juga menyebut IHSG masih rawan melanjutkan koreksinya untuk menguji 7.259–7.415 sekaligus menguji area support terdekatnya.
“IHSG bergerak menguat 0,68% ke 7.515 dan disertai dengan munculnya volume pembelian. Kami masih memperkirakan, posisi IHSG sedang berada pada bagian dari wave (iv) dari wave [c],” mengutip riset MNC Sekuritas.
Saham-saham yang direkomendasikan MNC Sekuritas hari ini adalah AUTO, BRIS, CTRA, dan CPIN.
Namun, BRI Danareksa Sekuritas, anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), memprediksi IHSG berpotensi menguat terbatas menuju resistance di 7.680.
IHSG disertai net foreign buy sebesar Rp552 miliar, didorong oleh rilis data pertumbuhan ekonomi Kuartal II yang melebihi ekspektasi pasar.
“Secara teknikal, indeks bertahan di atas support 7.470,” mengutip riset BRI Danareksa Sekuritas dalam riset hariannya.
Sementara saham-saham pilihan versi BRI Danareksa Sekuritas hari ini adalah GOTO, INTP, dan CUAN.
Mirae Asset Sekuritas menyarankan,akumulasi saham terpilih dengan prospek yang kuat, realisasikan keuntungan jika diperlukan, dan manfaatkan manajemen risiko secara efektif.
“Secara teknikal, pergerakan IHSG masih diproyeksikan mixed to higher mengingat sebelumnya telah menguji “wave iv” terdekat.”
(fad)
