Bloomberg Technoz, Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menetapkan harga batu bara acuan (HBA) untuk periode kedua Juli 2025. Hanya harga acuan batu bara untuk kalor tinggi yang mencatatkan penguatan, sementara sisanya menyusut.

Ketetapan HBA itu tertuang dalam Keputusan Menteri ESDM Nomor 261.K/MB.01/MEM.B/2025 tentang Harga Mineral Logam Acuan dan Harga Batubara Acuan Untuk Periode Pertama Bulan Agustus Tahun 2025.

Perinciannya, HBA dengan nilai kalor 6.322 kcal per kilogram dipatok sebesar US$102,22 per ton. HBA periode pertama Agustus naik 4,68% dibandingkan periode kedua Juli 2025 di level US$97,65 per ton.

Selanjutnya, HBA dengan nilai kalor 5.300 kcal per kilogram pada periode pertama bulan ini dipatok US$67,33 per ton. Besaran itu, melemah 11,34% dibandingkan HBA periode kedua bulan Juli 2025 yakni US$75,94.

Selain itu, HBA dengan nilai kalor 4.100 kcal per kilogram dipatok sebesar US$45,74 per ton, atau melemah 5,4% dibandingkan harga acuan akhir Juli 2025 di angka US$48,35 per ton.