Tom Rees dan Craig Stirling—Bloomberg News

Bloomberg, Bank of England kemungkinan akan memotong suku bunga lagi pada Kamis ini, karena kenaikan pajak dan konsumen yang waspada menghambat perekonomian Inggris dan mendorong perusahaan untuk memperlambat perekrutan. Komite Kebijakan Moneter (MPC) diperkirakan akan menurunkan suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 4%, tetap pada laju pemotongan sekali per kuartal. 

Berbeda dengan kehati-hatian Federal Reserve AS, yang kembali mempertahankan biaya pinjaman tetap pada Rabu, BOE mengabaikan lonjakan inflasi tercepat dalam 17 bulan dan lebih fokus pada kekhawatiran pertumbuhan setelah kontraksi berturut-turut dalam produk domestik bruto (PDB) dan peningkatan pengangguran selama musim semi. 

Pemberi kerja telah mengurangi permintaan tenaga kerja setelah terkena dampak dari langkah-langkah dalam anggaran pertama pemerintah Labour, yang mencakup kenaikan pajak gaji sebesar £26 miliar atau sekitar US$34,5 miliar) dan kenaikan tajam upah minimum.

“Kami memperkirakan bank sentral akan berhati-hati dalam memberikan sinyal bahwa pemotongan suku bunga lebih lanjut akan dilakukan – inflasi telah melampaui perkiraan dan ekspektasi harga tetap tinggi,” terang Dan Hanson, ekonom dari Bloomberg Economics asal Inggris.