Grant Smith, Salma El Wardany, Fiona MacDonald, dan Nayla Razzouk - Bloomberg News

Bloomberg, OPEC+ pada prinsipnya telah menyetujui kenaikan produksi minyak yang signifikan untuk September, menurut seorang delegasi. Hal ini menandai penyelesaian pemulihan pasokan yang terhenti seiring kelompok tersebut berupaya merebut kembali pangsa pasar global.

Arab Saudi dan mitranya berencana untuk mengesahkan penambahan 548.000 barel per hari untuk bulan depan saat mereka mengadakan konferensi virtual pada Minggu (3/8/2025).

Kenaikan ini akan mengakhiri pemangkasan produksi sebesar 2,2 juta barel yang dilakukan oleh delapan anggota pada 2023, dan termasuk alokasi tambahan kuota yang diterapkan secara bertahap oleh Uni Emirat Arab.

Kenaikan terbaru ini menandai perubahan dramatis oleh Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan mitranya, dari sebelumnya mempertahankan harga menjadi membuka keran pasokan.