BI Sudah Intervensi, Tapi Rupiah Tetap Terburuk Kedua di Asia
Redaksi
17 July 2025 15:29

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah memperpanjang periode pelemahan selama pekan ini, dengan ditutup melemah lagi pada perdagangan hari Kamis (17/7/2025), di tengah tekanan sentimen pasar global yang masih belum kondusif juga setelah keputusan pemangkasan BI rate kemarin.
Pelemahan rupiah masih cukup dalam meski Bank Indonesia telah masuk ke pasar memoderasi tekanan.
Melansir Bloomberg, rupiah ditutup melemah 0,32% di level Rp16.331/US$ pada penutupan pasar spot hari ini. Pelemahan rupiah sudah terjadi sejak awal transaksi pagi tadi di mana nilainya sempat terperosok ke level terlemah hari ini di Rp16.340/US$, mendekati level support kuatnya.
Sepekan ini, rupiah sudah kehilangan nilai hingga 0,73%, terburuk urutan empat di Asia. Sedangkan selama kuartal III-2025, rupiah sudah melemah 0,57% quarter-to-date.
Di pasar offshore, rupiah forward (NDF) bahkan sudah diperdagangkan di level Rp16.364/US$ pada pembukaan pasar Eropa jelang sore ini.