Bloomberg Technoz, Jakarta - Langkah rebranding PT Aspirasi Hidup Indonesia Tbk (ACES) menjadi AZKO dari sebelumnya dikenal sebagai Ace Hardware Indonesia, tampaknya belum membuahkan hasil positif. 

Justru, berbagai indikator kinerja menunjukkan penurunan yang konsisten sejak perusahaan resmi berpisah dari waralaba global Ace Hardware pada 2024.

"Dalam laporan kinerja kuartal I/2025, ACES membukukan penurunan laba usaha (EBIT) dan laba bersih masing-masing sebesar 28% dan 31% secara tahunan," tulis analis Buana Capital Sekuritas Dennis Tay, dikutip Kamis (26/6/2025).

Meski penjualan secara tahunan tumbuh 7,2%, kinerja kuartalan justru anjlok 9,3% dibandingkan kuartal sebelumnya. Laba bersih pada kuartal ini hanya mencapai Rp142 miliar, atau baru sekitar 16% dari target laba sepanjang 2025, mencerminkan realisasi yang lemah di awal tahun.

Tekanan paling mencolok datang dari sisi Same Store Sales Growth (SSSG). Pada April 2025, ACES mencatat SSSG negatif sebesar -14,1%, menyeret kinerja kumulatif 4 bulan pertama 2025 menjadi -2,3%, berbalik arah dari pertumbuhan positif 6,8% pada periode sama tahun lalu.