Rupiah Cetak Kinerja Mingguan Terburuk Sejak April, Gegara Israel
Redaksi
20 June 2025 16:08

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah membukukan kinerja mingguan terlemah dalam sembilan pekan terakhir, terbebani oleh eskalasi konflik di Timur Tengah yang diawali oleh serangan Israel pada Iran pada Jumat pekan lalu.
Rupiah spot pada perdagangan Jumat minggu ketiga bulan Juni (20/6/2025), ditutup menguat tipis 0,06% di Rp16.385/US$. Meski hari ini sedikit menguat, tapi bila menghitung kinerja sepekan, rupiah membukukan pelemahan 0,55% dibanding posisi pekan lalu.
Pelemahan rupiah pada pekan ini juga menjadi yang terbesar dalam sembilan minggu terakhir atau sejak pekan yang berakhir 11 April lalu. Pada pekan 'Liberation Day' itu, rupiah ambles 1,42% dalam sepekan.
Tekanan dihadapi oleh rupiah hampir sepanjang minggu terutama dari sentimen pasar global yang masih terbekap oleh kekhawatiran dampak eskalasi geopolitik antara Israel dan Iran.
Rupiah juga tertekan oleh arus keluar modal asing yang berlanjut di pasar saham di mana selama pekan ini sampai perdagangan hari Kamis, investor nonresiden membukukan net sell US$ 108,9 juta, setara dengan Rp1,78 triliun.