Logo Bloomberg Technoz

Pemerintah juga saat ini terus mendorong mitra ojol untuk mendaftar menjadi peserta jaminan sosial dan ketenagakerjaan (jamsostek).

Sejumlah, aplikator  menilai kebijakan mengubah status mitra pengemudi ojek online (ojol) menjadi karyawan tetap justru dapat berisiko menimbulkan sejumlah tantangan yang signifikan, termasuk adanya penurunan daya jangkau layanan.

Grab, misalnya, menilai beberapa pertimbangan bilamana kebijakan tersebut diterapkan. Ia merujuk pada esensi utama kemitraan dalam ride hailing adalah fleksibilitas. Sistem ini memberi ruang bagi masyarakat untuk masuk dan keluar dari pekerjaan sesuai kebutuhan ekonomi mereka.

"Jumlah mitra akan menyusut. Kan ada 4 pemain, total [aplikator], [mitra] itu pasti jutaan, nggak mungkin bisa semuanya yang jadi karyawan tetap," kata Chief of Public Affairs Grab Indonesia, Tirza Munusamy, belum lama ini.

Tirza juga menyoroti dampak lanjutan terhadap pelaku usaha mikro. Menurut data internal Grab, 90% mitra merchant makanan mereka berasal dari Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM.

Dengan kata lain, jika jumlah mitra pengemudi menurun, maka kemampuan menjangkau konsumen juga ikut terdampak. "Jadi kalau dari kami melihatnya, karena dampaknya itu sangat signifikan, dan justru bisa melukai mereka [ojol] yang selama ini ingin kita lindungi."

(ell)

No more pages