Logo Bloomberg Technoz

Emas masih naik lebih dari 20% tahun ini, didorong oleh situasi konflik global, kenaikan tarif Trump, dan arus masuk ke dana yang diperdagangkan di bursa (ETF). 

“Kami memperkirakan emas akan bergejolak dalam jangka pendek karena kami melihat perpaduan antara berita utama yang baik dan buruk,” kata Vasu Menon, direktur pelaksana strategi investasi di Oversea-Chinese Banking Corp.

Dalam jangka panjang, kebijakan Trump dan diversifikasi dari aset berdenominasi dolar adalah “penarik struktural untuk emas yang dapat membuatnya naik ke level yang lebih tinggi di tahun-tahun mendatang,” katanya.

Emas alami apresiasi pasca berita Moody's pangkas peringkat utang Amerika.

Emas naik 0,8% menjadi US$3.229,01/troy ons pada pukul 12:22 siang di New York hari Senin. Indeks Spot Dolar Bloomberg turun 0,5%. Perak, paladium, dan platinum semuanya menguat.

(bbn)

No more pages