Logo Bloomberg Technoz

Penjualan Properti Awal Tahun Lesu, Tapi Rumah Kecil Masih Laku

Redaksi
06 May 2025 11:52

Pekerja menyelesaikan pembangunan rumah di perumahan kawasan Cileungsi, Jawa Barat, Kamis (30/5/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Pekerja menyelesaikan pembangunan rumah di perumahan kawasan Cileungsi, Jawa Barat, Kamis (30/5/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Penjualan properti hunian termasuk rumah, apartemen, vila, kondominium, di Indonesia pada kuartal pertama tahun ini, cenderung lebih lesu bila dibandingkan awal tahun lalu. 

Kelesuan penjualan properti residensial di pasar primer tersebut, sepertinya juga menahan laju harga terindikasi dari kenaikan harga hunian yang hanya naik dengan kecepatan terendah sejak 2019 silam.

Kelesuan penjualan properti hunian tersebut melengkapi indikator perlambatan pertumbuhan pembiayaan perbankan di sektor real estat maupun konstruksi pada kuartal pertama tahun ini, memperpanjang cerita kelesuan perekonomian domestik yang tumbuh 4,87%, terendah sejak kuartal III-2021.

Laporan terbaru Survei Harga Properti Residensial kuartal 1-2025 yang dirilis oleh Bank Indonesia hari ini, tercatat bahwa penjualan properti pada tiga bulan pertama tahun ini hanya tumbuh 0,73% dibanding kuartal I-2024.

Pertumbuhan positif itu menjadi catatan positif setelah pada kuartal akhir tahun lalu, penjualan terkontraksi hingga -15,09%.