Logo Bloomberg Technoz

Sri Mulyani Klaim Ekonomi Q1-2025 Tangguh meski Tumbuh Melambat

Dovana Hasiana
06 May 2025 09:10

Menko Keuangan Sri Mulyani dalam Sarasehan Ekonomi. (Tangkapan layar/Youtube TVRI)
Menko Keuangan Sri Mulyani dalam Sarasehan Ekonomi. (Tangkapan layar/Youtube TVRI)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengeklaim perekonomian Indonesia tetap menunjukkan kinerja yang cukup tangguh (resilient), di tengah pertumbuhan ekonomi yang melambat pada kuartal I 2025.

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi kuartal I 2025 berada di level 4,87% secara tahunan (year-on-year/yoy). Angka pertumbuhan ini tercatat terendah sejak kuartal III 2021 lalu.

Menurut Sri Mulyani, konsumsi rumah tangga tetap terjaga ditopang oleh berbagai insentif dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan terjangkaunya harga pangan. Dari sisi belanja, APBN diklaim mampu mendukung pelaksanaan program prioritas pada masa transisi pemerintahan baru. 

BPS mengungkapkan pertumbuhan komponen konsumsi rumah tangga tercatat sebesar 4,89% (yoy) pada kuartal I-2025. Angka ini merupakan level terendah sejak kuartal IV-2023. Sementara, konsumsi pemerintah terkontraksi 1,38% (yoy) pada kuartal I-2025. 

“Optimisme terus dijaga, didukung komitmen pemerintah dengan memastikan APBN bekerja optimal dalam melindungi masyarakat, termasuk memastikan ekonomi tumbuh secara berkelanjutan,” ujar Sri Mulyani dalam siaran pers, dikutip Selasa (6/5/2025).