Setelah Chrome, AS Minta Google Alphabet Divestasi Google Ad
News
06 May 2025 11:36

Leah Nylen-Bloomberg News
Bloomberg, Google milik Alphabet Inc. dipaksa untuk menjual dua bisnisnya yang membantu situs-situs web membeli, menjual, dan menayangkan iklan online setelah seorang hakim menyampaikan bahwa Alphabet Google memonopoli pasar terkait secara ilegal, Departemen Kehakiman mengungkapkan dilansir Selasa (6/5/2025).
Perusahaan raksasa teknologi asal Amerika Serikat (AS) ini diperintahkan untuk segera menjual platform bursa iklannya, AdX, diikuti dengan divestasi “bertahap” dari layanan yang membantu situs-situs web menjual iklan bergambar, dikenal sebagai publisher ad server, demikian ungkap DoJdalam sebuah pengajuan di pengadilan pada hari Senin.
Sebuah “serangkaian solusi yang komprehensif - termasuk divestasi monopoli Google yang diperoleh secara tidak sah dan produk yang merupakan instrumen utama dari skema ilegal Google-diperlukan untuk mengakhiri monopoli Google,” kata agensi tersebut dalam pengajuannya.
Google tidak memberikan komentar langsung atas usulan DOJ tersebut.