Aktivitas Manufaktur AS Turun Tajam, Dampak Tarif Semakin Terasa
News
02 May 2025 05:20

Vince Golle - Bloomberg News
Bloomberg, Aktivitas manufaktur di Amerika Serikat (AS) menyusut pada April, mencatat penurunan terdalam dalam lima bulan terakhir. Pesanan yang lemah dan dampak lanjutan dari kebijakan tarif menyebabkan kontraksi output paling tajam sejak 2020.
Data yang dirilis Kamis (01/05/2025) oleh Institute for Supply Management (ISM) menunjukkan indeks manufaktur turun 0,3 poin menjadi 48,7. Indeks produksi bahkan merosot lebih dari 4 poin ke level 44. Angka di bawah 50 menunjukkan sektor mengalami kontraksi. Sementara itu, harga bahan baku justru meningkat tipis.
Angka-angka ini mencerminkan sektor industri yang masih kesulitan untuk tumbuh di tengah ketidakpastian kebijakan dagang dan tekanan dari tarif AS yang menghambat rencana ekspansi. Pesanan baru turun untuk bulan ketiga berturut-turut, dan jumlah pekerjaan tertunda (backlog) juga menyusut lebih cepat—menunjukkan lemahnya permintaan.
Sebelas industri dilaporkan mengalami ekspansi, dipimpin oleh sektor pakaian jadi, minyak bumi, serta plastik dan karet. Sementara itu, enam sektor lainnya mengalami kontraksi.






























