Bloomberg Technoz, Jakarta - Lelang sukuk negara (SBSN) hari ini mendapat sambutan yang lebih lesu ditandai dengan sedikit turunnya nilai incoming bids di pasar primer, di tengah sentimen pasar domestik yang sebenarnya masih positif dengan penguatan rupiah dan reli saham.

Mengacu publikasi Kementerian Keuangan, lelang SBSN hari ini mencatat nilai penawaran dari investor senilai Rp32,68 triliun, sedikit turun dibanding lelang sukuk sebelumnya sebesar Rp36,12 triliun.

Meski nilai minat turun sedikit, pemerintah akhirnya memenangkan lelang di angka Rp12 triliun, sedikit di atas target indikatif.

Tidak terlalu berbeda dengan lelang sebelumnya, investor hari ini banyak menyerbu tenor pendek seperti seri PBS003 yang jatuh tempo tahun 2027, juga PBS030 dengan maturity tahun 2028. Investor juga banyak menyerbu seri SPN.

Sementara SBSN tenor panjang tidak terlalu diminati, terindikasi dari nilai incoming bids yang relatif lebih rendah, tidak berbeda dengan lelang sukuk sebelumnya.