Logo Bloomberg Technoz

Investor Asing Masih di Posisi Jual, Lepas ICBP sampai AADI

Muhammad Julian Fadli
24 April 2025 08:16

Karyawan memfoto layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (24/3/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan memfoto layar indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (24/3/2025). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pada perdagangan saham kemarin, Rabu 23 April 2025, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau dengan kenaikan 96,11 poin atau menguat 1,47% hingga ada di posisi 6.634,37.

Berseberangan jauh dengan penguatan IHSG, investor asing masih gencar melangsungkan aksi jual bersih (net sell) mencapai Rp247,31 miliar pada perdagangan saham di seluruh pasar. Sama halnya, di pasar reguler investor asing juga mencatat net sell hingga Rp105,59 miliar.

Adapun investor asing net sell yang besar pada saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) mencapai Rp57,7 miliar. Tidak sejalan dengan tekanan jual yang deras, saham ICBP tetap menguat 2,15% dan ditutup di posisi Rp10.700/saham.

Penutupan Saham ICBP pada Rabu 23 April 2025 (Sumber: Bloomberg)

Berikut 10 saham dengan angka net sell tertinggi oleh investor asing selama perdagangan kemarin, Rabu (23/4/2025):

  1. PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) Rp57,7 miliar
  2. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp54,69 miliar
  3. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp53,84 miliar
  4. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO) Rp40,53 miliar
  5. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp23,73 miliar
  6. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) Rp21,9 miliar
  7. PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) Rp21,57 miliar
  8. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) Rp19,69 miliar
  9. PT Solusi Sinergi Digital Tbk (WIFI) Rp18,97 miliar
  10. PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) Rp18,25 miliar

Sedang, investor asing mencatatkan net buy terbanyak pada saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mencapai Rp117,99 miliar. Walaupun ada pembelian yang masif, saham ANTM tetap melemah 5,48% hingga ada di posisi Rp2.070/saham.

Penutupan Saham ANTM pada Rabu 23 April 2025 (Sumber: Bloomberg)