Logo Bloomberg Technoz

Istana Klaim 5 Negara Timteng Setuju Evakuasi Warga Gaza ke RI

Azura Yumna Ramadani Purnama
21 April 2025 16:00

Ribuan warga Palestina berjalan menuju rumah mereka di Gaza utara, melalui Koridor Netzarim di Gaza tengah, Senin (27/1/2025). (Ahmad Salem/Bloomberg)
Ribuan warga Palestina berjalan menuju rumah mereka di Gaza utara, melalui Koridor Netzarim di Gaza tengah, Senin (27/1/2025). (Ahmad Salem/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Istana melalui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi mengklaim lima negara yang dikunjungi Presiden Prabowo Subianto dalam lawatan ke Timur Tengah, secara prinsip menyetujui rencana Indonesia mengevakuasi sejumlah warga Gaza, Palestina ke Tanah Air. Lima negara tersebut yakni Uni Emirat Arab (UEA), Turki, Mesir, Qatar, dan Yordania.

Meskipun begitu, Prasetyo mengakui rencana mengevakuasi warga Gaza tersebut tidak akan mudah. Sehingga, Prabowo terus melakukan komunikasi dengan pihak terkait dan menunjuk Menteri Luar Negeri (Menlu) untuk berkoordinasi apabila rencana Indonesia benar-benar diterima.

“Secara prinsip setuju. Tapi sekali lagi tentunya secara teknis itu kan tidak mudah. Maka dari itu beliau terus berkoordinasi, bahwa Kementerian Luar Negeri, Bapak Menlu terus berkoordinasi apabila memang ini diterima dan akan dilaksanakan supaya bisa dapat berjalan dengan sebaik-baik,” kata Prasetyo kepada awak media, di Kompleks Istana Kepresidenan, Senin (21/4/2025).

Berdasarkan sejumlah pemberitaan, pemerintah Arab Saudi dan Turki menolak rencana pemindahan warga Gaza ke Indonesia tersebut. Terkait itu, Prasetyo menegaskan pemerintah tetap memiliki sikap yang sama untuk mengevakuasi sejumlah warga Gaza, meskipun mendapat penolakan.

Hampir 60% bangunan di Gaza hancur menjadi puing./dok. Bloomberg

Sebab, kata Hadi, pemerintah memiliki niat untuk membantu warga Gaza dan menilai penolakan yang muncul bukan suatu permasalahan.