Logo Bloomberg Technoz

Posisi Indonesia dianggap tetap stabil dan kompetitif di kawasan, di samping memperkuat permintaan ekspor dari negara-negara mitra utama tersebut. Menurut dia, kinerja ini memberikan sinyal positif bagi prospek sektor manufaktur nasional ke depan dalam menghadapi dinamika perdagangan global yang diwarnai perang tarif.

Dari sisi konsumen, Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Februari 2025 tercatat 126,4, atau menurun 0,8 poin dibanding level Januari yang sebesar 127,2.  Indeks dari hasil survei Bank Indonesia (BI) tersebut menandai penurunan dua bulan berturut-turut, setelah sempat meningkat pada Desember.

Febrio mengklaim ketahanan ekonomi masih berada pada level optimistis. Indeks juga menunjukkan peningkatan keyakinan masyarakat terhadap kondisi ekonomi baik saat ini maupun prospeknya ke depan. 

Sementara itu, berakhirnya kebijakan diskon tarif listrik mendorong inflasi Indonesia pada Maret 2025 ke level 1,03% (yoy) dibandingkan Februari yang mengalami deflasi 0,09%. Kendati meningkat, Febrio mengatakan inflasi pada bulan yang bersamaan dengan momentum Ramadhan dan Idulfitri tersebut, masih berada pada level yang terkendali didukung oleh terjaganya harga pangan di masa Ramadan dan Idulfitri. 

Berdasarkan komponen, inflasi inti tercatat stabil pada level 2,48% (yoy). Sebagian besar kelompok pengeluaran meningkat, terutama kelompok pakaian dan alas kaki seiring meningkatnya permintaan jelang Idulfitri. Inflasi pangan bergejolak tercatat sebesar 0,37% yang didorong oleh penurunan harga beras dan produk unggas. Meskipun demikian, beberapa komoditas pangan tercatat meningkat secara bulan ke bulan karena peningkatan permintaan menjelang Idulfitri.

Di sisi lain, komponen harga diatur pemerintah tercatat masih deflasi sebesar 3,16% (yoy), lebih rendah dari angka deflasi Februari 2025. Hal ini dipengaruhi oleh berakhirnya tarif diskon listrik pada Maret dan terjadinya inflasi tarif angkutan antarkota di masa mudik. Sementara itu, upaya kebijakan insentif pajak pertambahan nilai (PPN) tiket pesawat menyebabkan terjadinya deflasi secara bulan ke bulan pada tarif angkutan udara.

“Ini diharapkan dapat menopang pertumbuhan ekonomi pada triwulan I 2025,” tegas Febrio.

Ke depan, pemerintah akan terus konsisten dalam menerapkan kebijakan untuk menjaga angka inflasi agar berada dalam rentang sasaran inflasi, utamanya inflasi pangan melalui koordinasi di pusat dan daerah. Stabilitas harga bahan pangan pokok seperti beras terus diupayakan dengan menjaga dan melakukan pengawasan stok pangan, termasuk dalam menjaga target penyerapan gabah atau beras di masa panen raya.

(lav)

No more pages