Logo Bloomberg Technoz

Sri Mulyani Ungkap Penyebab Fenomena Dedolarisasi

Krizia Putri Kinanti
19 May 2023 11:40

Menteri keuangan, Sri Mulyani selama pertemuan para menteri keuangan dan gubernur bank sentral G-20 di Bengaluru, India. (Samyukta Lakshmi/Bloomberg)
Menteri keuangan, Sri Mulyani selama pertemuan para menteri keuangan dan gubernur bank sentral G-20 di Bengaluru, India. (Samyukta Lakshmi/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menghadiri Sidang Paripurna DPR untuk mengesahkan Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF) 2024. Bendahara Negara menegaskan 2024 bukanlah tahun yang mudah, ada tantangan besar di sisi global.

"Ketegangan geopolitik global menjadi tantangan berat yang kita hadapi," tegasnya di Komplek Parlemen, Jakarta, Jumat (19/5/2023).

Negara-negara besar, lanjut Sri Mulyani, cenderung berpikir mengamankan diri sendiri (inward looking) dan proteksionistik. Globalisasi berubah mengarah ke deglobalisasi.

Fenomena tersebut, tambah Sri Mulyani, mulai kentara pada 2017 kala Amerika Serikat (AS) mencoba mengembalikan industri manufaktur ke negaranya. Ini disebut re-shoring.

"Kemudian dipicu oleh perang dagang AS-Tiongkok," ujarnya.