Logo Bloomberg Technoz

Inflasi PPI AS Stagnan Jelang Tarif Tambahan Trump Berlaku

News
13 March 2025 20:41

inflasi AS masih belum jinak menuntut Fed bertahan melanjutkan pengetatan moneter (Bloomberg)
inflasi AS masih belum jinak menuntut Fed bertahan melanjutkan pengetatan moneter (Bloomberg)

Matthew Boesler - Bloomberg News

Bloomberg, Inflasi grosir Amerika Serikat (AS) stagnan pada Februari, dibantu oleh penurunan biaya jasa dan menunjukkan adanya sedikit keringanan harga sebelum tarif tambahan diberlakukan oleh pemerintahan Donald Trump.

Menurut laporan Biro Statistik Tenaga Kerja (BLS) yang dirilis hari ini, Kamis (13/3/2025), indeks harga produsen (PPI) tidak berubah dari bulan sebelumnya, setelah kenaikan 0,6% direvisi pada Januari. Median dalam survei Bloomberg pada para ekonom memperkirakan kenaikan 0,3%. Dibandingkan dengan tahun sebelumnya, PPI naik 3,2%.


Data grosir mengikuti laporan BLS pada Rabu (12/3/2025) yang menunjukkan harga konsumen naik hanya 0,2% bulan lalu, kenaikan terkecil sejak Oktober 2024. Presiden Trump sejak itu mengumumkan tarif besar-besaran pada mitra dagang terbesar AS, yang akan menaikkan harga barang impor dalam beberapa bulan mendatang.

Para analis memperhatikan laporan harga produsen dengan saksama sebab beberapa komponennya memengaruhi indikator inflasi pilihan Federal Reserve (The Fed) — indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi (PCE), yang akan dirilis akhir bulan ini.

Presiden Donald Trump menandatangani terkait mata uang kripto dan AI di Gedung Putih, Washington, DC, Kamis (23/1/2025). (Yuri Gripas/Abaca/Bloomberg)