Bloomberg Technoz, Jakarta - Microsoft Indonesia akan meluncurkan Cloud Region Indonesia—pusat layanan komputasi awan terbaru mereka—yang akan mulai beroperasi pada kuartal kedua tahun 2025.

Dharma Simorangkir, Presiden Direktur Microsoft Indonesia, mengungkapkan keberadaan Cloud Region Indonesia akan mendukung modernisasi perusahaan dan mempercepat adopsi teknologi cloud di berbagai sektor. Selain itu, peluncuran ini diharapkan dapat mempercepat transformasi digital di Indonesia serta memberikan dampak ekonomi dan sosial yang signifikan.

"Dalam waktu dekat ini kami akan memiliki Indonesia central region yang siap beroperasi dan dapat melayani para pelanggan Indonesia, organisasi-organisasi Indonesia, dan juga organisasi-organisasi global yang beroperasi di Indonesia," kata Dharma dalam pertemuan di Jakarta, dikutip Kamis (13/3/2025).

Lebih lanjut, menurut perhitungan yang dilakukan bersama International Data Corporation (IDC), ia menyatakan kehadiran cloud region ini diproyeksikan akan menciptakan nilai ekonomi baru sebesar US$2,5 miliar (Rp41 triliun) yang merupakan 16,5% dari total US$15,2 miliar (Rp250 triliun) nilai ekonomi yang diperkirakan akan dihasilkan pada periode 2025-2028 di Indonesia.

Selain dampak ekonomi, Microsoft juga menyoroti dampak sosial dari peluncuran ini, terutama dalam penciptaan lapangan kerja. Diperkirakan Cloud  Region Indonesia akan membuka lebih dari 106.295 lapangan pekerjaan baru di berbagai sektor, termasuk manufaktur, sumber daya, keuangan, pemerintahan, komunikasi, dan media.