Bloomberg, Terdapat aplikasi berbasis Android yang mirip dengan WhatsApp atau layanan populer lain namun dapat mencuri sebuah data pribadi pengguna. Aplikasi ini  diduga milik SIO asal Italia, produsen spyware yang kerap menjual produksinya ke pemerintah, dilaporkan TechCrunch, Jumat (14/2/2025).

Seorang peneliti bidang keamanan sebelumnya sempat membagikan tiga aplikasi Android kepada TechCrunch dengan klaim bahwa layanan ini  kemungkinan besar merupakan spyware pemerintah.

TechCrunch meminta Google dan perusahaan keamanan seluler Lookout untuk menganalisis aplikasi-aplikasi tersebut, dan keduanya mengonfirmasi bahwa aplikasi-aplikasi tersebut adalah spyware. 

Hasil investigasi peneliti menjadi dasar argumen bahwa penggunaan aplikasi spyware pemerintah makin meluas, dengan beragam teknik atau jumlah vendor pengembang.

Tool untuk memata-matai tengah menjadi isu khusus di Italia dengan terkuaknya skandal yang melibatkan Paragon, produsen sypware asal Israel.