Impor energi dari Kanada akan dibebaskan dari tarif penuh 25% dan akan dikenakan tarif 10%. Pejabat Gedung Putih mengatakan bahwa langkah ini dimaksudkan untuk meminimalkan tekanan naik pada harga bensin dan minyak pemanas rumah.

Langkah tersebut berisiko menimbulkan dampak ekonomi yang tajam bagi AS dan negara-negara yang menjadi target. Negara-negara tersebut merupakan tiga sumber impor terbesar bagi AS, yang mencakup hampir setengah dari total volume.

Trump berkampanye dengan platform tarif yang luas dan menepatinya, meskipun mendapat peringatan dari sebagian besar ekonom arus utama dan kelompok bisnis bahwa bea perdagangan akan mengganggu rantai pasokan, meningkatkan harga bagi konsumen yang sudah waspada terhadap inflasi, serta mengurangi arus perdagangan global.

Langkah-Langkah Menyeluruh

Perintah pada hari Sabtu mencabut apa yang disebut pengecualian de minimis untuk paket dan kiriman kecil, kata seorang pejabat, yang akan memperluas penerapan tarif terhadap pengiriman kecil serta berdampak pada e-commerce dan ritel online. Menurut pejabat tersebut, AS kehilangan pendapatan tarif dalam jumlah besar karena pengecualian ini.

Langkah-langkah yang diambil Trump akan berdampak khususnya pada sektor otomotif dan energi.

Pihak industri otomotif memperingatkan bahwa karena eratnya integrasi manufaktur AS dan Kanada, tarif ini dapat memberikan dampak besar pada sektor tersebut.

“Penerapan tarif akan merugikan lapangan kerja di Amerika, investasi, dan konsumen,” kata Jennifer Safavian, presiden Autos Drive America, dalam pernyataan email. “Produsen mobil AS akan lebih diuntungkan dengan kebijakan yang mengurangi hambatan bagi manufaktur, melonggarkan regulasi yang menghambat produksi, serta menciptakan peluang ekspor yang lebih besar.”

Dalam keadaan darurat energi yang diumumkan Trump pada hari pertamanya menjabat, produk yang dikenakan tarif lebih rendah sebesar 10% juga mencakup bensin olahan dan diesel, uranium, batu bara, biofuel, serta mineral penting.

Beberapa wilayah AS, termasuk Pasifik Barat Laut dan Timur Laut AS, sangat bergantung pada aliran listrik atau gas dari Kanada. Sementara itu, para pendukung industri minyak telah memperingatkan bahwa bahkan kenaikan 10% dalam biaya bahan baku minyak mentah dapat berdampak buruk pada kilang di Midwest, yang memiliki sedikit opsi dalam jangka pendek untuk menggantinya dengan pasokan dari AS.

Pasar dilanda ketidakpastian saat menanti keputusan Trump mengenai tarif, dan masih ada pertanyaan besar tentang bagaimana bea tersebut akan mempengaruhi saham.

Dalam 10 hari sejak ancaman tarif awal Trump pada hari penuh pertamanya menjabat, Indeks S&P 500 hampir tidak berubah, sementara tolok ukur ekuitas di Eropa, Kanada, dan Meksiko semuanya naik. Nasdaq Golden Dragon Index — yang terdiri dari perusahaan yang berbisnis di China tetapi diperdagangkan di AS — melonjak lebih dari 4%.

Produsen mobil seperti General Motors Co, Ford Motor Co, dan Stellantis NV, yang memiliki rantai pasokan global serta eksposur besar terhadap Meksiko dan Kanada, bisa mengalami fluktuasi signifikan.

Tarif yang diberlakukan Trump memenuhi ancamannya untuk menghukum ketiga negara tersebut atas apa yang ia anggap sebagai kegagalan dalam mencegah arus migran tanpa dokumen dan obat-obatan ilegal. 

Meskipun Trump sempat mengisyaratkan kemungkinan keringanan jika Meksiko dan Kanada mengambil langkah-langkah untuk menangani kekhawatirannya, upaya mereka dianggap tidak cukup. Trump dengan tegas menyatakan minggu ini bahwa ia akan tetap melanjutkan kebijakan tersebut, dan pada hari Jumat ia mengatakan bahwa tidak ada yang bisa dilakukan negara-negara itu untuk menghentikannya.

Pejabat yang berbicara dalam panggilan konferensi pada hari Sabtu membenarkan tarif tersebut dengan mengutip arus fentanil dan obat-obatan ilegal lainnya melintasi perbatasan, serta masalah imigrasi ilegal.

Langkah-Langkah Pembalasan

Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau diperkirakan akan berbicara mengenai tarif tersebut pada Sabtu nanti.

Pemerintahan Trump secara rutin memperingatkan Kanada bahwa setiap tarif balasan akan mendorong AS untuk meningkatkan langkah-langkahnya sendiri — meningkatkan kemungkinan perang dagang yang semakin memburuk, menurut seorang pejabat yang mengetahui situasi tersebut.

Perintah yang memberlakukan tarif terhadap Kanada menciptakan mekanisme untuk mencabutnya. Menteri Keamanan Dalam Negeri Kristi Noem dapat memberi tahu Trump jika Kanada “telah mengambil langkah yang memadai untuk meredakan krisis kesehatan masyarakat ini melalui tindakan penegakan hukum yang bersifat kerja sama,” dan tarif akan dicabut jika Trump menyetujuinya.

Kanada akan memberlakukan tarif balasan, kata Menteri Sumber Daya Alam negara itu dalam sebuah wawancara pada hari Jumat.

“Kami akan fokus mengenakan tarif pada barang-barang Amerika yang benar-benar dijual dalam jumlah signifikan di Kanada, terutama yang memiliki alternatif yang mudah tersedia bagi warga Kanada,” kata Jonathan Wilkinson.

Mantan Menteri Keuangan Kanada Chrystia Freeland, yang merupakan kandidat untuk menggantikan Justin Trudeau sebagai perdana menteri, mengusulkan untuk langsung menargetkan sekutu Trump, Elon Musk, dengan menerapkan tarif 100% pada kendaraan listrik Tesla Inc.

Dennis Darby, presiden & CEO kelompok Canadian Manufacturers and Exporters, mengatakan pada hari Sabtu bahwa sekitar setengah dari anggotanya telah mempertimbangkan untuk mengurangi investasi di Kanada atau menghentikan investasi baru serta mengurangi perekrutan.

Sejumlah besar perusahaan telah mempercepat pengiriman ke AS. Jika tarif diberlakukan, sekitar setengah dari produsen mengatakan mereka akan menghentikan perekrutan baru. Sebagian besar perusahaan tidak hanya akan mempertimbangkan kembali investasi baru, tetapi sekitar 40% akan mencari opsi untuk memindahkan produksi ke AS jika memungkinkan.

(bbn)