Logo Bloomberg Technoz

Saham-saham keuangan dan saham kesehatan menjadi pendukung utama penguatan IHSG dengan kenaikan 0,78% dan 0,68%, disusul oleh menguatnya saham konsumen primer, dan juga saham energi mencapai 0,59% dan 0,38%.

Sedangkan, saham-saham barang baku mengalami apresiasi 0,24%.

Sejumlah saham keuangan yang menjadi pendorong kenaikan IHSG adalah, saham PT Yulie Sekuritas Indonesia Tbk (YULE) yang melesat hingga Auto Reject Atas (ARA) di 24,8%, saham PT Venteny Fortuna International Tbk (VTNY) menguat 8,91% dan juga saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) yang terbang 5,42%.

Selain itu, penguatan juga terjadi pada saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) melesat 4,11%, saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) yang melesat 3,32%, saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) yang melejit 2,51%, dan juga dengan saham PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) yang menguat 1,38%

Senada, saham kesehatan juga melesat dan menjadi mendukung kenaikan IHSG, saham PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) melesat 9,41%, PT Charlie Hospital Semarang Tbk (RSCH) terbang 2,51% dan saham PT Haloni Jane Tbk (HALO) berhasil menguat 1,92%.

Adapun kinerja Bursa Asia siang hari ini bergerak bervariasi. Indeks Hang Seng Hong Kong terbang 0,86%, Nikkei 225 menghijau 0,11%, Kospi menguat 0,05%, Strait Times Singapore drop 0,22%, Shanghai Composite melemah 0,17%, dan TOPIX merah 0,07%.

(fad/ain)

No more pages