Logo Bloomberg Technoz

Ada 64 WNI masih di Sudan yang sedang Perang Saudara

Fransisco Rosarians Enga Geken
05 May 2023 16:30

Konfrensi pers Menteri Luar Negrri, Retno Marsudi mengenai online scams, evakuasi sudan dan KTT ke-42 Asean. (Dok. Kemenlu RI)
Konfrensi pers Menteri Luar Negrri, Retno Marsudi mengenai online scams, evakuasi sudan dan KTT ke-42 Asean. (Dok. Kemenlu RI)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pemerintah menyatakan sudah mengevakuasi seluruh warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Negara Sudan, Afrika. Meski demikian, masih terdapat 64 orang yang masih berada di wilayah konflik bersenjata tersebut. 

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, 13 orang yang masih berada di wilayah Sudan adalah staf dan pegawai Kedutaan Besar RI atau KBRI. Mereka masih harus menyelesaikan sejumlah urusan berkaitan dengan proses evakuasi. Hal ini termasuk memastikan pemulangan seorang WNI yang sedang menjalani perawatan di salah satu rumah sakit Kota Port Sudan.

"Sebagian besar adalah warga negara yang memang memilih untuk tinggal (di Sudan) karena alasan keluarga," kata Retno dalam siaran pers, Jumat (5/5/2023).

Satu orang WNI memang tercatat harus dilarikan ke rumah sakit saat tim evakuasi menjemput dari Kharoum, ibu kota Sudan. Dalam perjalanan, salah satu bus evakuasi mengalami kecelakaan tunggal karena kelelahan supir dan kondisi jalan yang rusak.

Hingga hari ini kata Retno, pemerintah telah berhasil membawa keluar 955 WNI dari Sudan. Sebanyak 931 orang dievakuasi melewati Jeddah, Arab Saudi. Sebanyak 15 orang lewat Mesir, 6 orang melalui Uni Emirat Arab dan 3 orang via Ethiopia.