Logo Bloomberg Technoz

OJK Umumkan 45 Nama Lolos Seleksi Awal Calon Dewan Komisioner

Yunia Rusmalina
28 April 2023 19:40

Otoritas Jasa Keuangan (OJK). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Otoritas Jasa Keuangan (OJK). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Panita seleksi caon anggota dewan komisioner Ototritas Jasa Keuangan (OJK) periode 2023- 2028 telah mengumumkan hasil seleksi tahap I. Terdapat 45 peserta yang lolos seleksi administrasi ini.

Sebanyak 45 nama yang lolos berasal dari beberapa latar belakang, seperti unsur OJK, Bank Indonesia, Kementerian Keuangan dan industri keuangan.

Beberapa nama yang lolos berasal dari sektor swasta, antara lain Direktur PT Pricewaterhouse Coopers Consulting Indonesia,Budi Santoso, Direktur Utama PT Bursa Akselerasi Indonesia Ryan Filbert Wijaya, Direktur Utama PT Indo Fin Tek Antonius Sunu Widyatmoko, Direktur PT Binaarha Sekuritas Julius V.Sihombing, Direktur Utama BNI Modal Ventura Mardianto Eddiwan Danusaptro, Direktur PT Fundo Sukses Bersama Aida Sutanto.

Kemudian, ada yang memiliki latar belakang karier di BANI, yaitu Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono,  Kepala Grup di BI Anton Daryono, Kepala Departemen Pengembangan UMKM dan Perlindungan Konsumen BI Yunita Resmi Sari, Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Bali Trisno Nugroho, Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Sulawesi Selatan Causa Imam Karana, Kepala Departemen Audit Intern BI Agusman, Staf Ahli Dewan Gubernur BI Dwityapoetra Soeyasa.

Adapun calon lainya berasal dari OJK, anatara lain Deputi Komisioner OJK Institute Otoritas Jasa Keuangan Imansyah, Deputi Komisioner Pengawas Lembaga Pembiayaan dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Bambang W Budiawan, dan Kepala Departemen Penyidikan Sektor Jasa Keuangan OJK Tongam Lumban Tobing, Deputi Komisioner Strategic Committee OJK Anto Prabowo, Deputi Komisioner Stabilitas Sistem Keuangan OJK Agus Edy Siregar, Deputi Komisioner Audit Internal Manajemen Risiko dan Pengendalian Kualitas OJK Hidayat Prabowo.

Sejumlah nama dari Kementerian Keuangan turut lolos seleksi, yaitu Kepala Pusat Kebijakan Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan Adi Budiarso,Direktur Dana Transfer Umum Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan Adriyanto,Direktur Kapasitas dan Pelaksanaan Transfer Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan Kemneterian Keuangan Bhimantara Widyajala dan Tenaga Pengkaji Bidang Penerimaan Negara Bukan Pajak , Direktorat Jenderal Anggaran Kemneterian Keuangan Harry Z.Soeratin.

Sisanya berasal dari pengurus asosiasi dan latar belakang lainya seperti akademisi, Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), serta Kantor Staf Presiden .

Sebanyak 45 calon ini akan bersaing untuk dua posisi baru dewan komisioner OJK yang bertambah setelah disahkannya UU No 4/2023 tentang P2SK. Dua posisi baru DK OJK tersebut adalah anggota DK yang juga Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan lainnya  serta anggota DK yang juga Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan (ITSK), Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto.

Selain itu seluruh calon anggota Dewan OJK yang lolos tahap I akan mengikuti seleksi tahap II yaitu penilaian masukan dari masyarakat, rekam jejak dan makalah.

Dalam rangka seleksi tahap II, masyarakat diminta untuk berpartisipasi untuk memberikan masukan dan informasi mengenai integrasi, rekam jejak dan perilaku calon anggota dewan OJK dengan menyampaikanya kepada panita melalui email dkojk@kemenkeu.go.id surat yang dikirimkan kepada Panitia Seleksi dengan alamat Ruang Soegito Sastromidjojo, Gedung Djuanda I lantai G, Jl. Dr. Wahidin Raya No.1, Jakarta Pusat 10710, mulai tanggal 27 April 2023 – 15 Mei 2023 pukul 23.59 WIB.

Selanjutnya hasil seleksi tahap II akan diumumkan melaluui laman seleksi-dkojk.kemenkeu.go.idwww.kemenkeu.go.id, dan www.bi.go.id setelah tanggal 15 Mei 2023, yaitu setelah berakhirnya periode penyampaian masukan atau informasi dari masyarakat.