Logo Bloomberg Technoz

Meskipun kekayaannya menguap miliaran dolar AS, Low Tuck Kwong berhasil menempati urutan 82 orang terkaya di dunia. Bahkan, kekayaannya menyalip salah satu pengusaha paling berpengaruh.

3. Prajogo Pangestu

Pemilik Grup Barito, Prajogo Pangestu, berada di peringkat ke-3 di daftar terbaru orang terkaya Indonesia, sekaligus menjadi orang terkaya ke-85 di dunia. Jumlah kekayaannya terbilang US$ 24 miliar (Rp 377,73 triliun).

Prajogo Pangestu. (Tangkapan layar via website barito-pacific.com)

4. Michael Hartono

Kekayaan Michael Hartono memang tidak sebesar adiknya, Budi Hartono. Nilainya sekitar US$ 23,5 miliar (Rp 369,86 triliun).

Michael Hartono. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Namun, kekayaan sebesar itu masih menempatkan Michael Hartono di urutan 86 orang terkaya versi Bloomberg Billionaires Index.

5. Sukanto Tanoto

Sukanto Tanoto merupakan pendiri Royal Golden Eagle, sebuah konglomerat manufaktur global yang memiliki aset lebih dari US$35 miliar, berdasarkan data Bloomberg.

Sukanto Tanoto (Dok. Tanoto Foundation/Diolah)

Dengan berbagai aset dan sumber kekayaan, Sukanto Tanoto berhasil menempati peringkat ke-105 orang terkaya di seluruh dunia, meskipun kekayaannya menguap US$ 2,1 miliar hingga berada di angka kekayaan US$ 20,1 miliar (Rp 316,35 triliun).

6. Anthoni Salim

Pemilik Grup Indofood, Anthoni Salim masuk ke dalam jajaran daftar terbaru orang terkaya RI.

Siapa sangka nilai kekayaannya berhasil mencapai US$ 14 miliar (Rp 220,34 triliun) hingga menempatkannya di posisi 169 orang terkaya di dunia.

Anthoni Salim, CEO Indofood dalam sebuah konferensi pers di Jepang (Dok Yuriko Nakao/Bloomberg)

Menariknya, kekayaannya sejak awal tahun juga melesat dengan kenaikan 40% mencapai US$ 4 miliar.

7. Sri Prakash Lohia

Sri Prakash Lohia memiliki kekayaan US$ 9 miliar yang sama dengan mencapai Rp 141,65 triliun. Ini menempatkannya sebagai orang terkaya dunia urutan ke-308.

Presiden Komisaris PT. Indo-Rama Synthetics Tbk, Sri Prakash Lohia. (Tangkapan Layar via Laporan Tahunan 2013 PT. Indo-Rama Synthetics Tbk)

Grup Indorama adalah mesin pencetak uang pria kelahiran India berusia 70 tahun tersebut. 

(fad/aji)

No more pages
Bloomberg Billionaires Index Indonesia