Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Astra Internasional Tbk (ASII) berencana meluncurkan mobil berbasis listrik atau electric vehicle (EV) baru guna bersaing dengan pabrikan China, yang kian agresif dalam memproduksi EV di Indonesia.

Head of Corporate Communication ASII Tira Ardianti mengatakan, rencana tersebut juga sebagai upaya perseroan untuk terus mendorong penetrasi pasar EV di Tanah Air, yang juga telah mendapatkan banyak insentif dari pemerintah.

"Untuk segmen EV, sudah ada rencana dalam dua tahun ke depan, paling tidak ada tiga model EV baru yang akan diperkenalkan oleh grup Astra bersama prinsipalnya," ujar Tira disela acara Astra Media Day 2024, Rabu (18/9/2024).

Tira mengatakan, sejauh ini, kontribusi penjualan roda empat non-konvensional ASII mulai menunjukkan kontribusi positif. 

Ini dibuktikan dengan kontribusi penjualan mobil jenis itu per semester satu tahun ini yang mencapai 9,3% dari total penjualan, meningkat dari sepanjang tahun lalu yang hanya 6,3%. 

Sekitar 70% diantaranya masih didominasi oleh kendaraan hybrid electric vehicle (HEV), yang dinilai mencerminkan produksi mobil HEV besutan Astra masih diterima baik sekali oleh masyarakat Indonesia.

"Produk-produk hybrid ini harapannya tentunya akan bisa menjangkau masyarakat yang lebih luas lagi," ujar Tira.

Selain itu, lanjut Tira, Astra juga optimistis masih dapat bertahan menjadi perusahaan yang dominan dalam pangsa pasar otomotif di Indonesia, yang telah berdiri setidak selama 25 tahun.

Hal tersebut dibuktikan dengan ekosistem bisnis otomotif yang cukup lengkap, yang mampu menunjang perluasan layanan kepada konsumen. 

Ekosistem tersebut meliputi penjualan mobil baru maupun bekas, layanan leasing, asuransi, hingga pembiayaan yang terintegrasi, yang juga tersebar diberbagai penjuru wilayah Indonesia.

"Ini penting, karena memberikan peace of mind gitu ya, kenyamanan, ketenangan buat pemilih kendaraan. Dengan ekosistem yang ada saat ini, mereka jadi satu pintu," tutur dia.

"Kami harapkan itu akan membantu kami untuk tetap resilien di market Indonesia dan sudah terbukti alhamdulillah sudah 20 tahun lebih market share Astra di mobil itu bertahan di atas 50%."

(ibn/dhf)

No more pages