Logo Bloomberg Technoz

Bursa Asia Menguat Seiring Saham AS Dekati Rekor Baru

News
10 May 2024 08:00

Ilustrasi bursa Asia (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi bursa Asia (Sumber: Bloomberg)

Richard Henderson - Bloomberg News

Bloomberg, Saham-saham di Asia naik pada Jumat setelah hari yang optimis di Wall Street menyusul data pekerjaan yang mendukung kasus penurunan suku bunga AS.

Ekuitas di Jepang, Korea Selatan, dan Australia naik bersamaan dengan bursa berjangka Hong Kong. Kontrak-kontrak AS juga bergerak lebih tinggi setelah indeks S&P 500 naik 0,5% dan diperdagangkan kurang dari 1% dari level tertingginya sepanjang masa pada Kamis. Indeks Nasdaq 100 naik 0,2%.

Treasury mengadakan reli pada Kamis karena obligasi pemerintah Australia dan Selandia Baru mengejar ketertinggalannya, naik tipis pada awal perdagangan Jumat. Imbal hasil obligasi AS bertenor 10 tahun turun tipis empat basis poin menjadi 4,45% pada Kamis, didukung oleh penjualan obligasi AS bertenor 30 tahun senilai US$25 miliar.

Permohonan awal untuk tunjangan pengangguran AS naik minggu lalu ke level tertinggi sejak Agustus, melampaui estimasi, dengan mendinginnya pasar kerja yang mendukung kasus penurunan suku bunga. Gubernur Fed Bank of San Francisco Mary Daly mengatakan bahwa suku bunga saat ini menahan perekonomian, namun mungkin diperlukan "lebih banyak waktu" untuk mengembalikan inflasi ke target mereka.