Logo Bloomberg Technoz

Relawan Tewas di Gaza, Inggris Ancam Cabut Dukungan ke Israel

News
07 April 2024 21:15

Menlu Inggris, David Cameron, meninggalkan 10 Downing Street setelah dilantik di London, Inggris, Senin, (13/11/2023). (Chris J. Ratcliffe/Bloomberg)
Menlu Inggris, David Cameron, meninggalkan 10 Downing Street setelah dilantik di London, Inggris, Senin, (13/11/2023). (Chris J. Ratcliffe/Bloomberg)

Ellen Milligan -- Bloomberg News

Bloomberg, Menteri Luar Negeri Inggris, David Cameron mengatakan, dukungan negeri Raja Charles III tersebut kepada Israel dalam konflik di Timur Tengah 'bukan tanpa syarat.' Hal ini disampaikan usai serangan rudal Israel menewaskan tujuh relawan di Gaza, tiga orang merupakan warga negara Inggris.

"Tentu saja dukungan kami bukan tanpa syarat: kami berharap negara demokrasi yang bangga dan sukses ini mematuhi hukum kemanusiaan internasional, bahkan ketika ditantang dengan cara seperti ini," tulis Cameron pada Sunday Times.

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dan Cameron telah mengambil sikap yang lebih keras terhadap Israel dalam beberapa bulan terakhir. 

Pemerintah Inggris pun tengah mendapat tekanan yang semakin kuat untuk menghentikan penjualan senjata ke Israel. Bahkan, tiga mantan hakim agung Inggris menilai tindakan negara tersebut merupakan pelanggaran hukum internasional.