Penurunan angka inflasi ini disambut baik setelah ukuran inflasi lainnya menunjukkan tekanan harga meningkat pada awal tahun. Meski demikian, pejabat The Fed mencari bukti lebih lanjut bahwa inflasi secara berkelanjutan dalam tren penurunan, dan sementara itu, mereka tidak terburu-buru untuk menurunkan suku bunga.
Gubernur Jerome Powell, yang akan berbicara pada Jumat (29/03/2024) waktu setempat, telah menekankan perlunya bersabar. Dia mengatakan bahwa waktu penurunan suku bunga pertama akan "sangat berpengaruh." Para pembuat kebijakan akan memiliki akses ke satu laporan PCE lagi, serta laporan lainnya tentang harga konsumen dan produsen serta ketenagakerjaan, sebelum pertemuan mereka berikutnya dimulai pada 30 April.
Pasar saham dan obligasi AS tutup untuk memperingati Jumat Agung.
Para pejabat The Fed memberikan perhatian khusus pada inflasi jasa di luar perumahan dan energi, yang cenderung lebih alot. Menurut BEA, metrik tersebut turun menjadi 0,2% dari bulan sebelumnya setelah melonjak 0,7% pada Januari. Perawatan kesehatan dan layanan keuangan mengalami kenaikan yang jauh lebih kecil dibandingkan bulan sebelumnya.
(bbn)
