Logo Bloomberg Technoz

Bahas Drone, Jokowi Minta TNI-Polri Perkuat Teknologi Militer

Pramesti Regita Cindy
28 February 2024 13:10

Presiden Jokowi di Rapim TNI Polri 2024 Kenaikan Pangkat Jenderal Prabowo (Sumber: YouTube KompasTV)
Presiden Jokowi di Rapim TNI Polri 2024 Kenaikan Pangkat Jenderal Prabowo (Sumber: YouTube KompasTV)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta TNI dan Polri cepat beradaptasi dalam perkembangan teknologi pada sistem keamanan dan pertahanan. Salah satu yang tengah pesat, kata dia, penggunaan pesawat kecil nirawak atau drone sebagai senjata yang akurat dan mematikan.

"Saya ingat di tahun 2020 ada penggunaan drone yang saya kaget karena begitu sangat presisi dan begitu sangat akurat mengejar siapa yang diinginkan," kata Jokowi saat membuka Rapat Pimpinan TNI Polri di Markas Besar TNI Cilangkap, Rabu (28/2/2024).

Cerita ini merujuk pada peristiwa penyerangan militer Amerika Serikat ke milisi Iran. Tentara AS dikabarkan mengirim sebuah drone untuk mengejar dan menyerang Komandan Pasuka Elit Quds pada Garda Revolusi Iran, Jenderal Qasem Soleiman, 3 Januari 2020.

Drone yang dilengkapi senjata tersebut menembak mati Soleiman dan sembilan orang lainnya yang tengah berada di dekat Bandara International Baghdad, Irak. Drone ini mampu menyerang dengan akurat karena memiliki teknologi face recognition untuk mengincar Soleiman.

"Dan yang kita kaget itu terjadi di wilayah Irak, tapi dikendalikan dari Qatar, markas Amerika Serikat di Qatar," ujar Jokowi.

Presiden Jokowi di Rapim TNI Polri 2024 Kenaikan Pangkat Jenderal Prabowo (Sumber: YouTube KompasTV)