Logo Bloomberg Technoz

Warga di Bekasi Rela Antre 30 Menit demi Dapat Beras Murah

Dovana Hasiana
22 February 2024 14:20

Antrean warga mendapatkan beras murah dari Bulog di salah satu daerah di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (22/2/2023)./Bloomberg Technoz-Djordi
Antrean warga mendapatkan beras murah dari Bulog di salah satu daerah di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (22/2/2023)./Bloomberg Technoz-Djordi

Bloomberg Technoz, Jakarta – Sekelompok masyarakat di Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat pada hari ini, Kamis (22/2/2024), terpantau rela antre sekitar 30 menit untuk mendapatkan beras murah dalam program Gerakan Pangan Murah (GPM).

Adapun, terdapat 2 jenis beras yang dijual dalam program tersebut, yakni beras Stabilisasi Pasokan Harga Pasar (SPHP) dari Perum Bulog (Persero) dengan harga Rp53.000 per 5 kilogram dan beras premium senilai Rp69.500 per 5 kilogram.

Salah satu masyarakat Bekasi, Andari (30), mengaku telah datang ke GPM untuk membeli beras yang dijual dengan harga murah sejak pukul 10.00 WIB dan baru mendapatkan beras pada 10.30 WIB. Hal ini dilakukan karena dirinya kesulitan untuk mendapatkan beras di gerai-gerai ritel modern seperti Indomaret dan Alfamart.

“Stok di minimarket Alfamart atau Indomaret sudah tidak ada sama sekali, ada yang jual ritel tetapi harganya tidak masuk akal. Ukuran 5 kilogram harganya Rp80.000 hingga Rp85.000,” ujar Andari kepada Bloomberg Technoz, Kamis (22/2/2024). 

Antrean warga mendapatkan beras murah dari Bulog di salah satu daerah di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (22/2/2023)./Bloomberg Technoz-Djordi


Andari mengatakan, setidaknya terdapat 20 hingga 30 orang yang mengantre khusus untuk membeli beras. Pembelian beras dibatasi sebanyak 2 pack dengan ukuran 5 kilogram per satu orang.