Logo Bloomberg Technoz

PM Thailand Desak Bank Sentral Turunkan Suku Bunga

News
20 February 2024 13:20

Taipan Thailand,Srettha Thavisin yang diusung Partai Pheu Thai sebagai calon perdana menteri baru. (Dok. Bloomberg)
Taipan Thailand,Srettha Thavisin yang diusung Partai Pheu Thai sebagai calon perdana menteri baru. (Dok. Bloomberg)

Suttinee Yuvejwattana

Bloomberg, Perdana Menteri Thailand Srettha Thavisin meminta bank sentral untuk segera mengadakan pertemuan tak terjadwal Komite Kebijakan Moneter (MPC) untuk memangkas suku bunga. Ia mengatakan bahwa data terbaru menunjukkan bahwa ekonomi negara tersebut sedang dalam krisis.

"Saya ingin memohon MPC untuk segera mengadakan pertemuan komite untuk mempertimbangkan penurunan suku bunga tanpa menunggu pertemuan yang dijadwalkan," kata Srettha melalui unggahan di X pada Senin.

Panel penetapan suku bunga yang dikepalai oleh Gubernur Bank of Thailand Sethaput Suthiwartnarueput tidak dijadwalkan untuk mengadakan pertemuan rutin sampai 10 April.

Baht turun sebanyak 0,3% di tengah berita tentang Srettha yang menyerukan pertemuan MPC di luar siklus untuk memangkas biaya pinjaman yang berada di level tertinggi dalam satu dekade. Mata uang ini telah berubah dari yang berkinerja terbaik di Asia pada kuartal terakhir 2023 menjadi yang terburuk kedua tahun ini karena investor asing terus menghindari aset Thailand.