Industri teknologi menjadi yang cukup terpukul. PHK yang telah memulai 2024 menjadi aksi lanjutan pemangkasan tahun lalu. Menurut Layoffs.fyi, startup yang melacak PHK, sekitar 32.000 pegawai di sektor teknologi telah kehilangan pekerjaan pada 2024.

"Tahun ini, perusahaan teknologi masih berusaha memperbaiki perekrutan berlebihan selama lonjakan pandemi, mengingat kondisi suku bunga tinggi dan penurunan teknologi berlangsung lebih lama dari yang diperkirakan," tulis founder Layoffs.fyi Roger Lee dalam sebuah email.

Meskipun faktor ekonomi menjadi alasan utama PHK di bidang teknologi, Lee mencatat banyak perusahaan menyebut perlombaan untuk kecerdasan buatan (AI) sebagai faktor. Mereka mengalihkan sumber daya untuk fokus pada talenta AI. 

Menurut analisis oleh CompTIA, yang melacak tren pekerjaan di industri teknologi, lowongan pekerjaan dalam "kecerdasan buatan atau membutuhkan keterampilan AI meningkat sekitar 2.000 dari Desember hingga Januari, menjadi 17.479."

Berikut adalah daftar perusahaan global yang PHK karyawan di awal 2024:

Alphabet 

Alphabet Inc, pemilik Google memberhentikan ratusan orang yang bekerja di tim asisten digital, unit hardware dan teknik sebagai bagian dari upaya terus menurunkan biaya. Alphabet juga tengah fokus pada kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Pengurangan ini dilakukan karena bisnis inti pencarian internet Google merasakan panasnya persaingan dari penawaran AI dari saingannya, Microsoft Corp dan pengembangChatGPT, OpenAI. 

Amazon.com

Amazon.com Inc mengumumkan PHK di divisi layanan kesehatannya sekitar ratusan orang. Keputusan PHK menyusul pengurangan pada tahun 2022 dan 2023 dengan total 27.000 pekerja, karena Chief Executive Officer (CEO) Andy Jassy ingin memangkas biaya setelah berekspansi dengan cepat selama pandemi.

BlackRock 

BlackRock Inc memutuskan memangkas sekitar 600 karyawan, atau sekitar 3% dari tenaga kerja globalnya. BlackRock ingin merealokasi sumber daya di tengah perubahan yang cepat dalam manajemen aset.

“Kami melihat industri kami berubah lebih cepat dibandingkan dengan waktu-waktu sebelumnya sejak berdirinya BlackRock,” tulis CEO Larry Fink dan Presiden Rob Kapito dalam sebuah memo kepada para karyawan. 

Cisco 

Cisco Systems Inc, pembuat peralatan jaringan terbesar, berencana PHK ribuan pekerjaan. Keputusan berpangkal dari laju perlambatan dalam belanja teknologi korporat hingga memengaruhi pertumbuhan penjualannya.

Rencana restrukturisasi akan mempengaruhi sekitar 5% tenaga kerja Cisco. Perusahaan ini memiliki hampir 85.000 karyawan pada tahun lalu, menunjukkan bahwa langkah ini akan melibatkan sekitar 4.000 pekerjaan.

Duolingo 

Duolingo Inc mulai memecat kontraktor pada bulan Januari sambil bergerak maju mendorong teknologi kecerdasan buatan (AI) generatif. Perusahaan mengandalkan AI generatif guna pengembangan “konten baru secara dramatis lebih cepat.” Tidak ada karyawan tetap yang terpengaruh oleh pengurangan tersebut.

eBay

Jumlah staf dan pengeluaran telah melampaui pertumbuhan di eBay Inc, sehingga perusahaan ini memutuskan dalam waktu dekat PHK 9% stafnya atau sekitar 1.000 orang terdampak. eBay melanjutkan putaran kedua PJK, dalam setahun terakhir.

Pada Februari 2023, perusahaan ini mengumumkan pemangkasan 4% tenaga kerjanya, dengan alasan perlambatan belanja konsumen setelah booming e-commerce yang dipicu oleh pandemi.

PayPal 

PayPal Holdings Inc mengumumkan sekitar 2.500 PHK pada bulan Januari. Perusahaan yang berjuang untuk mengimbangi persaingan dari Apple Inc. dan Zelle, mengikuti putaran pemangkasan serupa pada Januari tahun lalu. 

Microsoft 

Microsoft Corp akan memberhentikan 1.900 karyawan di seluruh divisi video-game-nya termasuk di Activision Blizzard, yang dibeli senilai US$69 miliar dalam akuisisi yang ditutup akhir tahun lalu.

Morgan Stanley

Morgan Stanley berencana PHK beberapa ratus pekerjaan dan jadi langkah pertama yang dilakukan oleh Chief Executive Officer Ted Pick. PHK akan berdampak pada kurang dari 1% karyawan di bisnis wealth management, dan merupakan unit terbesar di perusahaan ini. Total karyawan Morgan Stanley sekitar 40.000 pekerja dan menurut seseorang yang mengetahui masalah ini.

Citi

Tahun ini akan menjadi “titik balik” untuk Citigroup Inc, usai rencana PHK 20.000 karayawan. CEO Jane Fraser ingin mengurangi birokrasi dan meningkatkan profitabilitas.

DocuSign 

DocuSign Inc merestrukturisasi perusahaan dan berdampak pada PHK sekitar 6% dari tenaga kerjanya. PHK dipilih usai rencana penjualan perusahaan terhenti. Langkah ini sebagian besar akan mempengaruhi staf di bagian penjualan dan pemasaran. DocuSign memiliki 7.336 karyawan pada akhir tahun 2023.

Estée Lauder Cos

PHK dialami pula oleh Estée Lauder Cos. Perusahaan memangkas sebanyak 3.000 posisi sebagai bagian dari rencana restrukturisasi. Estée Lauder Cos  ingin menjadikan  lebih ramping dan menguntungkan. Pemilik merek Ordinary dan Clinique ini ingin segera merespons lebih cepat terhadap tren kecantikan yang dipicu oleh media sosial dan berinvestasi lebih banyak pada merek-mereknya.

Nike 

Nike Inc. akan memangkas jumlah karyawan globalnya sekitar 2% seiring dengan upaya perusahaan pakaian olahraga raksasa ini untuk mengurangi biaya guna menghadapi prospek penjualan yang lebih lemah dan persaingan yang semakin ketat. Mereka memiliki sekitar 83.700 karyawan di seluruh dunia.

Snap 

Snap Inc. mengurangi tenaga kerjanya sekitar 10% di seluruh dunia untuk “memposisikan bisnis kami agar dapat menjalankan prioritas tertinggi kami.” Seperti perusahaan media sosial lainnya, Snap telah mengalami penurunan pendapatan iklan.

UPS

Setelah melaporkan pendapatan yang mengecewakan, United Parcel Service Inc (UPS) mengumumkan akan menghemat lebih dari US$1 miliar lewat PHK 12.000 dari 85.000 pekerjaan manajemennya. Perusahaan ini juga akan meminta para pekerjanya untuk berada di kantor lima hari dalam seminggu. Perusahaan ini akan mempelajari untuk menjual bisnis perantara angkutan truknya, yang telah merosot di tengah resesi pengiriman barang.

Warner Music

Warner Music Group akan memangkas 10% stafnya, sebagian besar dari situs web Uproxx dan HipHopDx, serta jaringan podcast. Perusahaan ini akan memangkas biaya sebesar US$200 juta per tahun. Perusahaan mengatakan bahwa uang tersebut akan diarahkan kembali ke peluang-peluang baru.

- Dengan asistensi Antonia Mufarech.

(bbn)