Logo Bloomberg Technoz

Cek Fakta Berapa Biaya Program Susu dan Makan Siang Gratis

Dovana Hasiana
04 February 2024 21:08

Cover Cek Fakta Prabowo Debat Capres 4 Februari 2024 (Bloomberg Technoz)
Cover Cek Fakta Prabowo Debat Capres 4 Februari 2024 (Bloomberg Technoz)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Capres nomor urut 02, Ganjar Pranowo menolak gagasan Prabowo Subianto tentang program bagi-bagi makanan kepada anak-anak untuk meningkatkan gizi dan memberantas angka stunting. Cek fakta berapa anggaran yang harus disiapkan pemerintah untuk memberi makanan dan susu gratis pada seluruh anak di Indonesia.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi mencatat jumlah siswa sekolah di Indonesia pada tahun ajaran 2023/2024 adalah 53,14 juta orang. Terbagi menjadi 24,04 juta siswa tingkat sekolah dasar (SD); 9,97 juta murid tingkat SMP; 5,32 juta siswa tingkat SMA; dan 5,08 juta siswa tingkat SMK.

Selain itu, pemerintah juga mencatat ada 3,73 juta anak yang menjalani fase pendidikan pada Taman Kanak-kanak (TK); 2,44 juta anak pada Kelompok Bermain; 1,6 juta anak pada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat, serta 614.033 anak pada Pendidikan Usia Dini (Paud) dan sejenis.

Jika program pembagian makan siang dan susu gratis a la Prabowo-Gibran ini diterapkan untuk siswa SD dan di bawahnya, maka totalnya adalah 29,98 juta siswa. Dengan asumsi paket makan siang Rp10.000 per siswa per hari, maka pemerintah butuh anggaran sekitar Rp299,8 miliar per hari.

Dengan asumsi 5 hari sekolah, maka butuh anggaran Rp1,49 triliun hanya untuk memberi makan siang dan susu gratis selama satu pekan. Maka dalam satu tahun pemerintah butuh merogoh anggaran hingga Rp77,95 triliun. Jika paket makan siangnya setara Rp 15.000 per siswa, maka kebutuhan anggarannya naik menjadi Rp116,92 triliun.