Logo Bloomberg Technoz

IHSG dan Bursa Asia Menguat, Sentimen Global-Regional Jadi Fokus

Muhammad Julian Fadli
29 January 2024 17:40

Karyawan memfoto layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan memfoto layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan Bursa Saham Asia kompak menutup perdagangan Sesi II di zona hijau, setelah sempat berfluktuatif pada perdagangan siang hari. Sentimen global dan regional jadi katalisnya.

Pada Senin (29/1/2024), IHSG menutup hari di 7.157,17 pada penutupan perdagangan. Menguat 0,28% dibandingkan hari sebelumnya.

Penutupan IHSG Sesi II pada Senin 29 Januari (Bloomberg)

Posisi tertinggi IHSG hari ini ada di 7.177,69 sedangkan terendah sempat di 7.115,03. Volume perdagangan melibatkan 18,72 miliar saham. Dengan nilai perdagangan Rp9,52 triliun.

Sektoral saham transportasi, barang baku, dan konsumen non primer jadi yang tertinggi kenaikannya pada hari ini, menguat mencapai 1,4%, 0,41%, dan 0,3% secara masing-masing. Disusul oleh perindustrian yang meningkat 0,07%.

Saham-saham yang menguat dan menjadi top gainers di antaranya PT Mayapada Hospital Tbk (SRAJ) yang melesat 25%, PT Maja Agung Latexindo Tbk (SURI) melonjak 24%, dan PT J Resources Asia Pasifik Tbk (PSAB) melejit 14,7%.