Logo Bloomberg Technoz

Harga Nikel Rontok: Banyak Tambang Terancam, RI Biang Keroknya

Wike Dita Herlinda
22 January 2024 11:40

NCKL Memproduksi Bahan Baterai Kendaraan Listrik: Nikel Sulfat (Dok Perusahaan)
NCKL Memproduksi Bahan Baterai Kendaraan Listrik: Nikel Sulfat (Dok Perusahaan)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Harga nikel makin terjun bebas sepanjang awal tahun ini, di tengah isu oversuplai dunia terhadap komoditas mineral logam itu akibat jorjoran produksi dari Indonesia.

Sayangnya, cengkeraman Indonesia dalam rantai pasok nikel dunia, yang berimbas pada anjloknya harga komoditas tersebut, tidak diakui oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Staf Khusus Menteri ESDM Bidang Percepatan Tata Kelola Mineral dan Batubara Irwandy Arif mengeklaim produksi nikel dalam negeri masih tetap memperhatikan suplai dan permintaan, sehingga tidak bisa dituduh sebagai penyebab turunnya harga nikel dunia.

"Ya enggak lah. Kita kan tetap memperhatikan supply-demand," ujar Irwandy saat ditemui, baru-baru ini.

Harga nikel anjlok ke level terendah sejak 2021./dok. Bloomberg

Walakin, dia tetap mengingatkan ihwal pentingnya upaya mengurangi konsumsi bijih nikel berlebihan guna memperpanjang umur cadangan komoditas mineral logam andalan Indonesia tersebut.