Logo Bloomberg Technoz

Rupiah Ditutup Menguat Tipis, Curi Momen Pelemahan Dolar AS

Tim Riset Bloomberg Technoz
18 January 2024 16:42

Karyawan merapihkan uang rupiah di salah satu bank di Jakarta, Selasa (16/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Karyawan merapihkan uang rupiah di salah satu bank di Jakarta, Selasa (16/1/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Rupiah berhasil menutup perdagangan di pasar spot hari ini, Kamis (18/1/2024) menguat tipis 0,12% meski masih tertahan di zona Rp15.600-an.

Rupiah menguat bersama mata uang Asia yang seharian ini mayoritas bergerak menguat dipimpin oleh won Korea Selatan 0,41%, disusul oleh dolar Taiwan, peso Filipina dan rupiah yang sama-sama menguat tipis 0,12%. 

Sementara ringgit Malaysia melemah 0,03% bersama dong Vietnam dan rupee India serta dolar Hong Kong. Indeks dolar AS sore ini melemah 0,12%, mengakhiri penguatan sejak pekan lalu. 

Rupiah spot ditutup di Rp15.620/US$ sementara kurs tengah BI, JISDOR, ditutup di Rp15.630/US$.

Energi rupiah hari ini datang juga dari pernyataan dovish Bank Indonesia dalam pengumuman hasil Rapat Dewan Gubernur kemarin. Gubernur BI Perry Warjiyo, memberi pernyataan penguatan bahwa pelemahan rupiah sejak awal tahun masih lebih baik ketimbang valuta Asia lain. Bank sentral menilai, ketidakpastian global sudah mereda sehingga tren jangka panjang rupiah adalah menguat.