Logo Bloomberg Technoz

AI dan Perubahan Iklim Ancam Hampir Separuh Bisnis di Dunia

News
16 January 2024 05:23

Ilustrasi teknologi kecerdasan buatan atau AI. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi teknologi kecerdasan buatan atau AI. (Dok: Bloomberg)

Sabah Meddings - Bloomberg News

Bloomberg, Hampir separuh dari para Chief Executive Officer (CEO) dunia mengatakan bahwa model bisnis mereka tidak akan layak dalam satu dekade mendatang karena laju kemajuan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) dan tekanan perubahan iklim. Hal tersebut berdasarkan hasil survei.

Survei yang dilakukan oleh PricewaterhouseCoopers terhadap 4.702 pemimpin perusahaan di seluruh dunia menemukan bahwa 45% di antaranya mengatakan bisnis mereka bisa gagal dalam 10 tahun ke depan kecuali mereka beradaptasi, naik dari 39% pada tahun 2023.

"Mereka sebenarnya kurang optimis dibandingkan tahun lalu tentang prospek pendapatan mereka sendiri, dan lebih menyadari perlunya pembaharuan mendasar dalam bisnis mereka," kata Bob Moritz, Ketua Global PwC, yang mengumumkan hasil survei tersebut di Forum Ekonomi Dunia di Davos, Swiss. 

Ketika kekhawatiran inflasi mereda, Moritz mengatakan para pemimpin bisnis lebih fokus pada kecerdasan buatan dan perubahan iklim.