Logo Bloomberg Technoz

Rupiah Bergerak Terbatas Hari Ini Tertekan Dolar AS yang Menguat

Tim Riset Bloomberg Technoz
15 January 2024 08:10

Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi Rupiah. (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Mengawali pekan ketiga Januari, kinerja rupiah kemungkinan masih melanjutkan pelemahan pekan lalu di kisaran sempit.

Pergerakan rupiah hari ini akan cenderung terbatas seiring dolar Amerika Serikat (AS) yang kembali menunjukkan tajinya terungkit komentar hawkish pejabat Federal Reserve (The Fed) yang menilai ada risiko fluktuasi inflasi tidak terduga apabila langkah penurunan bunga ditempuh terlalu terburu-buru.

Dolar AS pagi ini terlihat kembali melanjutkan kenaikan ke kisaran 102,48 setelah Jumat pekan lalu ditutup menguat 0,11%. Penguatan the greenback ini akan menyulitkan mata uang lawannya, termasuk lawannya. 

Rupiah yang sudah kehilangan 0,22% nilainya pekan lalu bisa kembali mengawali pekan sibuk ini dengan tekanan lebih lanjut. Di pasar forward, kontrak NDF bergerak di kisaran Rp15.558/US$, lebih lemah dibanding sebelumnya. 

Sementara secara teknikal, rupiah sejatinya memiliki potensi penguatan namun di kisaran yang tipis setelah di perdagangan terakhir tekanan mereda di ujung hari. Rupiah berpotensi bergerak lebih kuat di kisaran Rp15.533/US$ pada MA-100.