Logo Bloomberg Technoz

RI Tambah Impor Beras: 1,5 Juta Ton Masuk Medio Januari 2024

Dovana Hasiana
06 November 2023 15:10

Bongkar muat beras bulog impor dari Vietnam di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (12/10/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Bongkar muat beras bulog impor dari Vietnam di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis (12/10/2023). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan tambahan impor beras sebanyak 1,5 juta ton akan masuk pada pertengahan Januari 2024.

Hal ini dilakukan sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk menjaga cadangan beras pemerintah (CBP) di Perum Bulog (Persero) tetap di atas 1,5 juta ton.

“Stok Bulog [saat ini] 1,4 juta ton. Tambahan 1,5 juta ton itu akan masuk pertengahan Januari. Ini kami pastikan langsung tersebar ke seluruh Indonesia,” ujar Arief dalam Rapat Koordinasi Pusat dan Daerah dirangkaikan dengan Penyerahan Insentif Fiskal Pengendalian Inflasi Daerah Periode 3 2023, Senin (6/11/2023).

Selain itu, sisa kuota impor sebanyak 600.000 ton beras akan tiba pada Desember 2023. Hal ini dilakukan untuk menyelesaikan penugasan impor sebanyak 2 juta ton pada tahun ini.

Bukan hanya pengadaan, Arief mengatakan, Bapanas akan melakukan percepatan pembongkaran terhadap 8 pelabuhan di Indonesia. Dengan demikian, beras impor yang digunakan untuk cadangan pangan pemerintah (CPP) dan intervensi pasar bisa didistribusikan untuk stabilisasi harga.