Logo Bloomberg Technoz

Pakaian Bekas, Diminati Warga Meski Diperangi Pemerintah

Septiana Ledysia
27 October 2023 13:10

Sebagian pakaian bekas ilegal yang diamankan oleh Polda Metro Jaya pada konferensi pers Jumat (24/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Tara Marchelin)
Sebagian pakaian bekas ilegal yang diamankan oleh Polda Metro Jaya pada konferensi pers Jumat (24/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Tara Marchelin)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Langkah pemerintah berantas pakaian bekas ilegal terus berlanjut. Walau begitu, pakaian bekas tetap menjadi incaran karena beberapa alasan, salah satunya adalah harganya yang murah.

Seperti yang diutarakan oleh Candra, alasan dirinya membeli karena dapat menemukan style yang dia inginkan. Serta, harganya yang lebih murah.

“Sebagai romantic, gue merasa senang sih memberikan kesempatan kedua pada baju yang orang udah pakai. Lalu, emang style baju yang gue mau, gak ada yang baru alias adanya thrift. Atau karena memang sengaja cari baju yang vibe-nya beda. Dan yang harganya jauh jauh lebih murah,” kata Candra saat berbincang dengan Bloomberg Technoz, Jumat (27/10/2023).

Selain Candra, pembeli atau penyuka baju bekas lain yaitu Asep mengutarakan alasannya menyukai barang-barang di Pasar Gedebage karena banyak pilihan bagus dan kalau beruntung bisa dapat merek yang harganya kini juta-jutaan. 

“Kedua yang pasti harganya jauh lebih murah daripada beli barang kw baru mendingan bekas tapi original,” ujar Asep.