Logo Bloomberg Technoz

“Jadi saya kira demikian pak Luhut, saya masih tetap seperti dulu. Saya meminta maaf kadang-kadang kelakuan saya juga ya begitulah. Itu karena senior-senior juga membentuk saya. Bukan salah saya, saya dibentuk oleh senior-senior kaya begitu, jadi termasuk salah Pak Sintong Pandjaitan juga itu kan. Jadi itulah, mereka dulu suka mainkan kita dan kita pun waktu jadi komandan kita juga mainkan kan. Karena kita ingin menang kan? Jadi kita, jagoan-jagoan ini harus menang, itu lah,” ujar Prabowo.

“Jadi kita baru sadar dan kita sekarang bekerja untuk bangsa dan rakyat dan yang ingin saya garis bawahi adalah di saat-saat kritis di mana kita selalu berhubungan, kita selalu mencari jalan keluar,” tambah Prabowo.

Prabowo juga tak lupa bercerita dirinya sempat mengatakan di forum internasional bahwa Luhut adalah tentara terbaik milik Indonesia. “Beberapa hari yang lalu saya di forum internasional juga begini, dan saya katakan waktu dulu kita tentara, saya mengatakan Jenderal Luhut  ‘was one of the best General of Indonesian Army’, itu saya ngomong,” cerita Prabowo.

Terakhir Prabowo memberikan pesan manis untuk mantan komandannya itu. 

“Terima kasih, selamat berjuang, selamat berulang tahun. Ibu Devi dan seluruh keluarga. Sekali lagi Happy Birthday,” tutup Prabowo.

(spt)

No more pages