Logo Bloomberg Technoz

Korsel Kecam Hubungan Rusia-Korut, Ungkit Ancaman Nuklir

News
18 September 2023 09:30

Vladimir Putin dan Kim Jong Un (Sumber: Bloomberg)
Vladimir Putin dan Kim Jong Un (Sumber: Bloomberg)

Sohee Kim - Bloomberg News

Bloomberg, Presiden Korea Selatan (Korsel) Yoon Suk Yeol memperingatkan kerja sama militer yang ilegal dan tidak adil antara Korea Utara (Korut) dan Rusia harus dihadapi dengan tanggapan internasional yang terpadu. 

"Kerja sama militer antara Korea Utara dan Rusia adalah tindakan yang ilegal dan tidak adil karena melanggar resolusi Dewan Keamanan PBB dan berbagai sanksi internasional lainnya," kata Yoon Suk Yeol kepada Associated Press (AP) dalam jawaban tertulis sebelum keberangkatannya ke Sidang Majelis Umum PBB di New York pekan ini.

Yoon Suk Yeol mengatakan kepada kantor berita tersebut bahwa dia berencana mengangkat isu Korea Utara dan Rusia dalam pertemuan PBB pekan ini. Pernyataannya muncul setelah pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un, dan Presiden Rusia, Vladimir Putin, bertemu di Rusia. Pertemuan tersebut merupakan pertemuan pertama mereka setelah empat tahun.

Amerika Serikat (AS) sebelumnya menuding Kim Jong Un memberikan senjata dan amunisi untuk membantu perang Putin di Ukraina. Tudingan tersebut telah dibantah oleh Moskow dan Pyongyang.