Logo Bloomberg Technoz

Siasat Korsel Lawan Krisis Populasi: Kredit Properti Murah

News
30 August 2023 17:30

Ilustrasi seorang ibu dan anaknya di Korea Selatan. (Sumber: Bloomberg)
Ilustrasi seorang ibu dan anaknya di Korea Selatan. (Sumber: Bloomberg)

Sam Kim - Bloomberg News

Bloomberg, Korea Selatan (Korsel) berencana menawarkan kredit properti dengan suku bunga rendah kepada orangtua dengan bayi yang baru lahir. Ini merupakan upaya terbaru pemerintah untuk melawan penurunan tingkat kelahiran yang bisa mengakibatkan krisis populasi.

Sesuai dengan pernyataan dari Kementerian Agraria, Infrastruktur, dan Transportasi Korsel, orangtua dapat mengajukan kredit properti dengan suku bunga antara 1,6% hingga 3,3% selama lima tahun jika memenuhi syarat. Mereka harus berpendapatan sebesar 130 juta won (setara Rp1,4 miliar) atau kurang dari itu per tahunnya. Angka tersebut sekitar 1 hingga 3 poin persentase lebih murah daripada pinjaman yang ditawarkan oleh bank komersial.

Langkah ini menunjukkan meningkatnya urgensi di kalangan pembuat kebijakan Korea Selatan dalam upaya mereka meringankan biaya perumahan bagi para orangtua, meskipun bank sentral tetap mempertahankan suku bunga acuan 3,5%. Bank Sentral Korea Selatan telah memperketat kebijakannya selama lebih dari satu tahun dalam upaya mengendalikan gelembung aset.

Perbandingan harga rumah dan angka kelahiran Korea Selatan. (Sumber: Bloomberg)

Angka kelahiran Korea Selatan merupakan yang terendah di dunia selama bertahun-tahun. Angka tersebut turun menjadi 0,78% pada tahun 2022, yang mengacu pada jumlah anak yang diperkirakan akan dilahirkan oleh seorang perempuan semasa hidupnya. Melonjaknya harga rumah sering kali menjadi salah satu alasan mereka enggan memiliki anak.