Logo Bloomberg Technoz

TokoCrypto Ragu-ragu Go Public, Pilih Jaring Mitra Strategis

Krizia Putri Kinanti
09 August 2023 18:10

Ilustrasi Tokocrypto TKO (Dimas Ardian/Bloomberg)
Ilustrasi Tokocrypto TKO (Dimas Ardian/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Yudhono Rawis, CEO TokoCrypto menegaskan pihaknya masih ragu untuk menggalang dana lewat penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO), mengingat kondisi pasar yang belum tepat untuk melakukan aksi korporasi ini.

“IPO cool [terlihat baik] untuk brand dan PR [public relation], tapi kan tanggungjawabnya setelah IPO. Itu yang khawatir, kalau timing tidak tepat. Market belum ready, [IPO] lebih dari dua tahun lagi lah,” kata dia di Jakarta, Rabu (9/8/2023).

Sebagai upaya lanjutan pihaknya berencana menggandeng mitra strategis, meski tidak disebutkan secara rinci siapa kandidatnya. TokoCrypto akan menawarkan kepemilikan secara tertutup.

“Ya bisa dibilang strategic partnership tapi saat ini kita masih dalam proses jauh dari end closing,” ucap dia. Kesepakatan dengan mitra strategis ditargetkan terjadi tahun ini. TokoCrypto mencari mitra yang berorientasi menambahkan nilai. “Kita sudah penjajakan sama beberapa [calon investor],” papar dia.

Yudhono menyatakan investor akan masuk dalam porsi saham pada kisaran 20%-40% dan tetap menjadi pemegang minoritas. Selain dana, target calon investor yang masuk akan memperkuat ekosistem yang telah dikembangkan perusahaan.