Logo Bloomberg Technoz

Wisatawan Asing Mulai Serbu Pariwisata Thailand

News
06 March 2023 14:20

Wisatawan berlibur di pantai di Pattaya, Thailand, Minggu (5/3/2023). Thailand menyambut 2,14 juta turis asing pada Januari. (Andre Malerba/Bloomberg)

Wisatawan berlibur di pantai di Pattaya, Thailand, Minggu (5/3/2023). Thailand menyambut 2,14 juta turis asing pada Januari. (Andre Malerba/Bloomberg)

Thailand mengalamai kenaikan kunjungan wisatawan asing, khususnya dari China. (Andre Malerba/Bloomberg)

Thailand mengalamai kenaikan kunjungan wisatawan asing, khususnya dari China. (Andre Malerba/Bloomberg)

Saat ini Thailand menyambut 2,14 juta wisatawan asing pada bulan Januari.  (Andre Malerba/Bloomberg)

Saat ini Thailand menyambut 2,14 juta wisatawan asing pada bulan Januari. (Andre Malerba/Bloomberg)

Kenaikan wisatawan tersebut  didukung oleh musim puncak perjalanan dan pembukaan kembali China.  (Andre Malerba/Bloomberg)

Kenaikan wisatawan tersebut didukung oleh musim puncak perjalanan dan pembukaan kembali China. (Andre Malerba/Bloomberg)

Kedatangan pada bulan Januari melonjak lebih dari 1.500% dari tahun sebelumnya.  (Andre Malerba/Bloomberg)

Kedatangan pada bulan Januari melonjak lebih dari 1.500% dari tahun sebelumnya. (Andre Malerba/Bloomberg)

Wisatawan China merupakan pengunjung terbesar Thailand sebelum pandemi. (Andre Malerba/Bloomberg)

Wisatawan China merupakan pengunjung terbesar Thailand sebelum pandemi. (Andre Malerba/Bloomberg)

Ekonomi Thailand pada kuartal IV-2022 mengalami kontraksi 1,5% yang mengejutkan sebagian besar analis. (Andre Malerba/Bloomberg)

Ekonomi Thailand pada kuartal IV-2022 mengalami kontraksi 1,5% yang mengejutkan sebagian besar analis. (Andre Malerba/Bloomberg)

Penghapusan kebijakan Zero Covid oleh pemerintah China telah memicu serbuan wisatawan ke Thailand. (Andre Malerba/Bloomberg)

Penghapusan kebijakan Zero Covid oleh pemerintah China telah memicu serbuan wisatawan ke Thailand. (Andre Malerba/Bloomberg)

Kunjungan wisatawan China didorong oleh keinginan perjalanan bak balas dendam setelah lama terisolasi akibat pandemi (Andre Malerba/Bloomberg)

Kunjungan wisatawan China didorong oleh keinginan perjalanan bak balas dendam setelah lama terisolasi akibat pandemi (Andre Malerba/Bloomberg)

Wisatawan berlibur di pantai di Pattaya, Thailand, Minggu (5/3/2023). Thailand menyambut 2,14 juta turis asing pada Januari. (Andre Malerba/Bloomberg)
Thailand mengalamai kenaikan kunjungan wisatawan asing, khususnya dari China. (Andre Malerba/Bloomberg)
Saat ini Thailand menyambut 2,14 juta wisatawan asing pada bulan Januari.  (Andre Malerba/Bloomberg)
Kenaikan wisatawan tersebut  didukung oleh musim puncak perjalanan dan pembukaan kembali China.  (Andre Malerba/Bloomberg)
Kedatangan pada bulan Januari melonjak lebih dari 1.500% dari tahun sebelumnya.  (Andre Malerba/Bloomberg)
Wisatawan China merupakan pengunjung terbesar Thailand sebelum pandemi. (Andre Malerba/Bloomberg)
Ekonomi Thailand pada kuartal IV-2022 mengalami kontraksi 1,5% yang mengejutkan sebagian besar analis. (Andre Malerba/Bloomberg)
Penghapusan kebijakan Zero Covid oleh pemerintah China telah memicu serbuan wisatawan ke Thailand. (Andre Malerba/Bloomberg)
Kunjungan wisatawan China didorong oleh keinginan perjalanan bak balas dendam setelah lama terisolasi akibat pandemi (Andre Malerba/Bloomberg)

Suttinee Yuvejwattana - Bloomberg News

Bloomberg - Ekonomi Thailand diproyeksi bangkit kembali setelah mengalami kontraksi pada kuartal IV-2022 akibat kenaikan jumlah kunjungan turis asing, khususnya dari China. Hal ini menjadi harapan baru bagi ekonomi Negeri Gajah Putih, yang sempat mengalami penurunan akibat penurunan nilai ekspor dan perlambatan ekonomi global.

Thailand mencatat telah menerima kedatangan 2,14 juta wisatawan asing, Januari 2023. Hal ini didukung oleh musim puncak perjalanan dan pembukaan kembali Negara China. Menurut data dari Kementerian Pariwisata dan Olahraga, jumlah turis asing pada Januari melonjak lebih dari 1.500% dari tahun sebelumnya.

Wisatawan China sendiri merupakan pengunjung terbesar Thailand sebelum pandemi. Kedatangan mereka menjadi pemicu peningkatan konsumsi domestik, dan memberikan percikan untuk ekspansi ekonomi; terutama pada paruh kedua tahun ini.

Ekonomi Thailand pada kuartal IV-2022 tercatat mengalami kontraksi 1,5%, yang mengejutkan sebagian besar analis. Namun, penghapusan kebijakan Zero Covid oleh pemerintah China telah memicu serbuan wisatawan asal negara tirai bambu tersebut ke Thailand.

(bbn)