Logo Bloomberg Technoz

Prancis Krisis Air, Dilanda Musim Dingin Terkering Sepanjang Masa

News
03 March 2023 14:17

Sebuah gubuk dekat Reservoir Montbel yang mengering di Montbel, rancis, Rabu (1/3/2023). (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Sebuah gubuk dekat Reservoir Montbel yang mengering di Montbel, rancis, Rabu (1/3/2023). (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Prancis akan memberlakukan pembatasan air karena musim dingin terkering. (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Prancis akan memberlakukan pembatasan air karena musim dingin terkering. (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Dalam catatan menempatkan negara itu dalam

Dalam catatan menempatkan negara itu dalam "keadaan waspada" untuk kekeringan musim panas ini. (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Untuk mengantisipasi kekeringan, Prancis akan mengambil tindakan untuk menghemat air. (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Untuk mengantisipasi kekeringan, Prancis akan mengambil tindakan untuk menghemat air. (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Tindakan dapat mencakup mengeluarkan perintah pembatasan lokal untuk individu dan petani jika diperlukan. (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Tindakan dapat mencakup mengeluarkan perintah pembatasan lokal untuk individu dan petani jika diperlukan. (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Kekeringan diperparah oleh curah hujan yang lebih sedikit dari biasanya musim dingin ini. (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Kekeringan diperparah oleh curah hujan yang lebih sedikit dari biasanya musim dingin ini. (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Setelah musim kemarau yang parah musim panas lalu, ketinggian air sudah rendah, (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Setelah musim kemarau yang parah musim panas lalu, ketinggian air sudah rendah, (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Kekeringanpun telah terlihat di Waduk Montbel. Danau tersebut mengalami kedangkalan akibat surutnya air. (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Kekeringanpun telah terlihat di Waduk Montbel. Danau tersebut mengalami kedangkalan akibat surutnya air. (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Sebuah gubuk dekat Reservoir Montbel yang mengering di Montbel, rancis, Rabu (1/3/2023). (Matthieu Rondel/Bloomberg)
Prancis akan memberlakukan pembatasan air karena musim dingin terkering. (Matthieu Rondel/Bloomberg)
Dalam catatan menempatkan negara itu dalam
Untuk mengantisipasi kekeringan, Prancis akan mengambil tindakan untuk menghemat air. (Matthieu Rondel/Bloomberg)
Tindakan dapat mencakup mengeluarkan perintah pembatasan lokal untuk individu dan petani jika diperlukan. (Matthieu Rondel/Bloomberg)
Kekeringan diperparah oleh curah hujan yang lebih sedikit dari biasanya musim dingin ini. (Matthieu Rondel/Bloomberg)
Setelah musim kemarau yang parah musim panas lalu, ketinggian air sudah rendah, (Matthieu Rondel/Bloomberg)
Kekeringanpun telah terlihat di Waduk Montbel. Danau tersebut mengalami kedangkalan akibat surutnya air. (Matthieu Rondel/Bloomberg)

Bloomberg News - Benoit Berthelot

Prancis - Prancis akan memberlakukan pembatasan air karena musim dingin terkering dalam catatan negara tersebut.  Pemerintah Prancis mengeluarkan peringatan "keadaan waspada" untuk bencana kekeringan ini, kata Menteri Transisi Ekologi Christophe Bechu dalam sebuah wawancara di surat kabar Le Journal du Dimanche.

Menteri Transisi Ekologi Christophe Bechu mengumpulkan perwakilan di daerah untuk meminta mereka "mengantisipasi" dan "mengambil tindakan yang memungkinkan untuk menghemat air sekarang," katanya kepada surat kabar itu. Tindakan dapat mencakup mengeluarkan perintah pembatasan lokal untuk individu dan petani jika diperlukan.

Pernyataan Bechu disampaikan setelah Presiden Emmanuel Macron mengatakan ada "akhir kelimpahan" dalam penggunaan air. “Bangsa ini perlu melakukan apa yang telah kita lakukan pada energi di atas air, suatu bentuk rencana ketenangan hati,” katanya hari Sabtu saat mengunjungi pameran pertanian Paris.

“Kita semua, warga negara, industri, jasa, komunitas lokal, petani, harus memperhatikan sumber daya yang semakin langka ini,” tambah Macron.

Dalam jangka panjang, Prancis harus meningkatkan pelacakan kebocoran dan daur ulang air bekas yang tertinggal dari negara lain seperti Italia dan Spanyol, kata Bechu.

Setelah musim kemarau yang parah musim panas lalu, ketinggian air sudah rendah, situasi yang diperparah oleh curah hujan yang lebih sedikit dari biasanya musim dingin ini, terutama pada bulan Februari yang ditetapkan sebagai rekor terkering sejak tahun 1959, kata Bechu. “Situasinya lebih serius daripada tahun lalu pada saat yang sama dan kami tertinggal dua bulan dalam mengisi ulang air tanah,” katanya.

(bbn)