Bloomberg Technoz, Badan antariksa Jepang (JAXA) akhirnya berhasil meluncurkan roket H3 pada Sabtu (17/2/2024). Sebelumnya, Jepang telah dua kali gagal meluncurkan roket andalan barunya tersebut.

Roket H3, yang dibangun oleh Mitsubishi Heavy Industries Ltd. untuk badan antariksa nasional Jepang, berhasil mengantarkan sepasang satelit ke orbit sekitar 16 dan 25 menit setelah lepas landas pagi itu dari Tanegashima Space Center di tenggara Jepang. Keberhasilan ini dianggap sebagai titik balik penting bagi program antariksa yang sebelumnya terpuruk dan berusaha bersaing dengan SpaceX milik Elon Musk.

Meluncurnya roket H3 memberikan sedikit lega bagi JAXA yang sebelumnya dilanda serangkaian kegagalan yang memakan banyak biaya. Masalah bagi JAXA dimulai dengan ledakan roket Epsilon yang lebih kecil pada tahun 2022, diikuti oleh kerusakan sistem selama peluncuran perdana H3 pada bulan Maret yang berakhir dengan jatuhnya pesawat ke Laut Filipina.

Sementara JAXA hanya melakukan beberapa peluncuran tahun lalu, dibandingkan dengan hampir 100 peluncuran oleh SpaceX, yang semakin mendominasi sektor antariksa komersial seiring dengan meningkatnya permintaan akan roket berkapasitas muatan berat.

(bbn)