Logo Bloomberg Technoz

UEA Tarik Pasukan dari Yaman di Tengah Ketegangan dengan Saudi

News
31 December 2025 08:30

Keluarga Kerajaan Arab Saudi (Bloomberg)
Keluarga Kerajaan Arab Saudi (Bloomberg)

Sherif Tarek dan Dana Khraiche - Bloomberg News

Bloomberg, Uni Emirat Arab (UEA) mengumumkan akan menarik seluruh pasukannya dari Yaman. Keputusan mendadak ini diambil menyusul memanasnya hubungan dengan sekutu Teluknya, Arab Saudi, terkait perbedaan visi operasi militer di negara yang tengah didera konflik tersebut.

“Mempertimbangkan perkembangan terkini dan potensi dampaknya terhadap keselamatan serta efektivitas misi kontraterorisme,” Kementerian Pertahanan UEA menyatakan pada Selasa (30/12) bahwa mereka akan menarik personel yang tersisa “atas kehendak sendiri.”


Sebelumnya, Abu Dhabi membantah tuduhan Riyadh yang menyebut mereka mengendalikan kelompok separatis di Yaman selatan dengan cara yang mengancam perbatasan kerajaan. Perselisihan ini mengungkap keretakan hubungan antara dua negara kaya minyak yang selama ini tampak solid. Arab Saudi secara tegas menuntut UEA untuk menarik pasukannya dan menghentikan dukungan terhadap kelompok bersenjata di Yaman, di mana kedua negara tersebut mendukung faksi yang saling bersaing.

Ketegangan ini mencapai puncaknya setelah koalisi pimpinan Saudi melancarkan serangan udara di pelabuhan Mukalla, Yaman. Serangan itu menargetkan apa yang disebut Saudi sebagai pengiriman senjata dari pelabuhan Fujairah di UEA untuk mendukung Dewan Transisi Selatan (STC)—kelompok yang didukung Abu Dhabi yang mengincar kedaulatan di wilayah selatan Yaman.